Gaya Rambut Pasha Ungu Kayak Preman Pasar

Gaya rambut Pasha Ungu 'dicukur' habis warganet

Loading...

JAKARTA – Gaya rambut Pasha Ungu alias Sigit Purnomo mendapat bully-an dari warganet. Pria yang kini menjabat Wakil Walikota Palu itu dinilai tak bisa menempatkan diri sebagai seorang pejabat publik.

Penampilan gaya rambut Pasha Ungu memang tak terbilang tak lazim bagi kebanyakan pejabat publik.

Kader Partai Amanat Nasional (PAN) itu tampil dengan gaya rambut seperti tak bisa move on dari sosoknya yang pernah menjadi anak band.

Meski tambil dalam balutan seragam PNS, namun gaya rambut Sigit pun cukup nyentrik dengan gaya rambut model skin fade dan di kuncir.

Loading...

Tak pelak, warganet pun banyak mencibirnya.

Bahkan, warganet Indonesia yang dikenal cukup radikal tak segan-segan mengeluarkan olokan yang pedas.

Seperti pemilik akun @takauno4u yang menyebut gaya rambut Pasha Ungu itu layaknya gaya preman pasa.

“Kepala daerah kok gaya rambutnya kayak preman pasar.. kepala daerah itu termasuk simbol/duta daerah tsb bukan sih?” kritiknya.

Bahkan, ada pula warganet yang protes dan meminta Mendagri Tjahjo Kumolo memberikan peringatan kepada Sigit.

“Tolong pak @tjahjo_kumolo dan @ Kemendagri_RI tegur penampilan seperti ini. Kalau masih ingin menonjolkan penampilan yang keren dan up to date mending balik lagi jadi artis dan berhenti jadi pejabat publik,” cuit akun @benny_ibra.

Sementara akun @mgalmantro78 justru meminta Sigit lebih baik kembali jadi anak band saja.

“Kalau masih merasa penyanyi jangan jadi pejabat publik dong,” semprotnya.

Sebagian yang lain, meminta Sigit untuk bisa memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.

“Hhmm… Iya harus nya pejabat publik sopan & santun. Memberikan contoh yang sepantasnya kepada masyarakat. Bedakanlah mana panggung pemerintahan sama panggung kesenian,” kicau akun @daengbaso93.

Ada pula warganet yang malah mempertanyakan hasil kinerja Sigit.

“@Kemendagri_RI, tolong tanyain hasil kerjanya @Pasha_SPS1 sama selangitnya nggak dengan gayanya?” tanya akun @JoeyDeBarber.

Sementara, Mendagri sendiri mengaku tidak masalah dengan penampilan nyentik Pasha.

Alasan Tjahjo, penampilan Sigit dalam foto yang beredar di medsos itu sama sekali tak menyalahi aturan.

“Seragam sudah benar, potongan rambut wajar. Mau cepak, mau gundul sah-saja. Yang diatur tidak boleh gondrong, panjang,” tutur Tjahjo.

Berbeda, Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Arief M. Edie menyatakan gaya rambut Pasha Ungu itu kurang etis.

Dasarnya, Bab II UU No 5 Tahun 2014 tentang asas, prinsip, nilai dasar, serta kode etik sebagai dasar penampilan pejabat publik.

“Ada poin kata etika dan santun dalam pasal tersebut. Mengenai rambut, rapi dan sopan. Penggunaan kuncir atau cukur gundul menu­rut saya tidak rapi,” ucap Arief M. Edie.

Di sisi lain, PAN selaku partai pengusung Pasha tidak terima bila penampilan kadernya dianggap melanggar dalam urusan gaya rambut itu.

“Ya buat aturan aja, misalkan nggak boleh rambut palsu, nggak boleh botaknya di mana, nggak boleh dicat. Dibuat aja, nanti kita bahas di Komisi II,” ujar Yandri. (pojoksatu.id)






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]