Hamil 8 Bulan, Ibu Ini Curi Motor hingga Tabung Gas
MEDIALOKAL.CO- Seorang ibu yang sedang mengandung 8 bulan di Kota Semarang dibekuk polisi. Ibu bernama Wida Ayu (29) itu mencuri mulai dari helm sampai motor.
Kapolsek Genuk, Kompol Zaenul Arifin mengatakan setidaknya dari pemeriksaan ada 4 tempat pencurian di wilayah hukumnya. Wida pernah tinggal di
Genuk sehingga tahu situasi targetnya.
"Dia pernah di Genuk, jadi tahu situasi. Sekarang tinggal di Tlogosari," kata Zaenul, Kamis (20/9/2018).
Dari 4 lokasi tersebut rata-rata tabg dicuri yaitu helm dan laptop. Dari CCTV salah satu tempat kos, Wida melakukan aksinya dengan mengendarai motor
kemudian parkir di depan lokasi.
Wida kemudian mengambil helm dari motor yang diparkir kemudian pergi. Merasa aksinya tidak ketahuan, ia kembali lagi dan masuk ke salah satu kamar
dan mengambil leptop.
"Kalau ada orangnya dia pura-pura bertamu. Ini ada CCTV, dilihat dari caranya dia kalau tidak ketahuan kembali lagi," tandasnya.
Aksi terakhir, Wida mencuri motor, tabung gas 3 kg, dan Playstation2 di satu rumah di Genuk. Saat itu Wida tahu rumah target kosong dan menemukan kunci
di bawah kaleng di dekat pintu.
"Kuncinya masih nancap, BPKB-nya ada di buffet," ujar Wida.
Perempuan tersebut mengaku uangnya untuk kehidupan sehari-hari dan sisanya untuk membeli perhiasan emas. Wida juga mengaku dari keluarga
brokenhome, ayahnya hakim dan ibunya dosen.
"Saya enggak setiap minggu ambil. Saya kan hamil, ya kalau pas enggak capek," ujar Wida.
Datangkan Psikolog
Kompol Zaenul menambahkan, Wida terlihat sehat dan bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya. Meski demikian tetap akan diperiksa kejiwaan, tapi
saat ini dia tetap dijerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara.
"Ya tetap didatangkan (psikolog). Tapi kalau pun klepto, dia ini bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya, beda ya dengan gila," jelasnya.
Terkait perawatan kandungan Wida, Zaenul menjelaskan pihaknya akan menitipkan Wida ke Lapas Wanita Bulu Semarang karena memiliki anggaran untuk itu.
"Kita titipkan ke Rutan wanita ya, di sana ada anggaran untuk ibu hamil dan melahirkan," pungkasnya.
(detik.com)
Berita Lainnya
MENCEKAM...! Puluhan Remaja Lakukan Perang Sarung di Sungai Beringin Tembilahan, Ada yang Bawa Pisau
Sistim Usaha Monopoli, Suplay Kebutuhan Pabrik PT EWF Jambi Dari Petani Sawit Inhil
Pelaku Pembunuh Gegara Rokok Murah di Inhil Menyerahkan Diri ke Polisi
Waduuh, Gara-gara Dibelikan Rokok Murah, Seorang Ayah di Inhil Tega Tebas Anak Tirinya Hingga Tewas
Terkait Kasus Jekamisa, Ini Dasar Polres Inhu Hentikan Penyelidikan
Dikeroyok dan Diserobot di Tanah Sendiri, Perkara Jekamisa di Inhu Dihentikan Polisi
MENCEKAM...! Puluhan Remaja Lakukan Perang Sarung di Sungai Beringin Tembilahan, Ada yang Bawa Pisau
Sistim Usaha Monopoli, Suplay Kebutuhan Pabrik PT EWF Jambi Dari Petani Sawit Inhil
Pelaku Pembunuh Gegara Rokok Murah di Inhil Menyerahkan Diri ke Polisi
Waduuh, Gara-gara Dibelikan Rokok Murah, Seorang Ayah di Inhil Tega Tebas Anak Tirinya Hingga Tewas
Terkait Kasus Jekamisa, Ini Dasar Polres Inhu Hentikan Penyelidikan
Dikeroyok dan Diserobot di Tanah Sendiri, Perkara Jekamisa di Inhu Dihentikan Polisi