Dirut Indosat Lepas Jabatan, Menkominfo: Biasa Saja


Loading...

MEDIALOKAL.CO - Pengumuman pengunduran diri Joy Wahjudi sebagai Direktur Utama dan CEO Indosat sampai ke telinga Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara. Apa tanggapannya.

Menurut Rudiantara yang sudah lama melintang di industri telekomunikasi, kejadian itu merupakan hal yang biasa. Menkominfo sendiri pernah mengabdi di Indosat, XL, Telkomsel, sampai Telkom.

"Itu kan dinimika yang biasa terjadi di dunia korporasi," ujar Menkomifo ditemui di Gedung Kementerian Kominfo, Jakarta, Rabu (26/9/2018).

Ia membantah mundurnya Joy berpengaruh ke industri, begitu juga terkait industri yang kurang baik sehingga bos Indosat Ooredoo tersebut lebih memilih untuk meletakkan jabatannya di tengah persaingan dengan operator seluler lainnya.

Loading...

"Ada yang kurang perform, tapi ada juga yang perform. Hari ini ada yang diangkat, besok ada yang mundur. Itu biasa saja," tururnya.

Dalam siaran pers resmi yang diumumkan oleh Indosat Ooredoo, Joy Wahjudi mengundurkan diri sebagai Direktur Utama dan CEO karena alasan pribadi. Mengenai hal tersebut, Joy pun menjelaskanya kepada detikINET.

"Saya mengundurkan diri karena alasan pribadi, tak ada kaitan kerjaan secara khusus," ujarnya, Rabu (26/9/2018), tanpa menjelaskannya lebih lanjut.

Joy sendiri merupakan suksesor Alexander Rusli yang melepaskan jabatan serupa pada September tahun lalu. Kepemimpinan Joy di Indosat Ooredoo diumumkan perusahaan pada November 2017.

Sebelum diangkat menjadi Direktur Utama dan CEO, Joy menduduki Direktur dan Chief Sales and Distribution Officer Indosat Ooredoo sejak 2014. Joy juga pernah menduduki posisi Chief Commercial Officer di XL Axiata. Ia telah menjalani karirnya di industri telekomunikasi selama lebih dari 20 tahun.

Dalam transisi kepemimpinan di tubuh Indosat Ooredoo, Joy akan tetap bekerja sama dengan perusahaan dan Ooredoo Group untuk membantu memastikan keberlangsungan bisnis dan proyek yang sedang berjalan masa transisi ini.

"Saya masih di Indosat sekarang sampai dilaksanakannya EMGS (Extraordinary General Meeting of Shareholders/Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa-Red) nanti 17 Oktober ini," pungkas Joy.

(detik.com)






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]