MTQ ke 48 di Teluk Pinang, Sekda Inhil Tinjau Stand Bazar Baznas


Loading...

GAS - Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Inhil, Said Syarifuddin selaku Duta Zakat Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Inhil, mengunjungi  Standz Bazar Baznas pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kabupaten Indragiri Hilir yang ke-48 di Kelurahan Teluk Pinang Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS)., Rabu (17/10/2018).

Said Syarifuddin melihat bagaimana Baznas Kabupaten Inhil sangat berbeda sekali dengan masa lalu, pada saat ini menggunakan teknologi, transparan dan Betul-betul bisa meyebarkan zakat ke desa-desa ini suatu prestasi menurut yang memang  diperlukan masa sekarang ini.

"Zaman now seperti ini, memang keterbukaan informasi, keterbukaan kerja Baznas diperlukan, agar masyarakat makin percaya, Baznas Betul-betul wadah menyalurkan zakat masyarakat.

Said Syarifuddin mengimbau kepada masyarakat memang satu-satunya lembaga yang sah menurut hukum , untuk memungut atau meyerahkan harta zakat kita baik zakat mal dll di Baznas lah tempatnya.

Loading...

"Karena diatur undang-undang, makanya kami mengajak masyarakat ,para wajib zakat meyalurkan zakat melalui Baznas, " ajak Sekda.

Selain itu Baznas bisa di cek, bisa buka onlen, berapa zakat  yang sudah dimasukan. Hal ini tentunya Baznas semakin bagus,transparan dan tentunya semakin kepercayaan kepada masyarakat.

" Kami mengajak wajib zakatlah melalui baznas karena lebih tepat sasaran, tepat guna dan transparan dan mempunyai program sesuai aturan , transparanparansi dan tepat sasaran," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Baznas Inhil HM Yunus Hasby mengaku senang dengan kedatangan Sekdakab Inhil ke Stand Bazar Baznas, pada saat disana Sekda menyaksikan langsung aplikasi onlen  untuk transaksi zakat, infak, sedekah.

Sekda sendiri tadi dijelaskan Yunus melakukan infak dengan sistem onlen yang dimiliki di standz ini dan menyaksikan beberapa produk usaha rumah tangga yang menjadi binaan Baznas.

Dijelaskan Yunus sistem onlen Baznas ada 2 model, pertama simbalid sebuah aplikasi koneksi dengan henpone adroid yang sudah di stel ke henpone Baznas.

Kemudian terkonek server yang ada di pusat sehingga para muzaki ingin membayarkan zakat dimanapun berada dan menelepon kami, kami datangi tempatnya bawa peralatan mini itu dan disitu transaksi dan langsung keluar kwintasi atas nama kwitansi nasional

Terkait usaha binaan baznas juga mempunyai tanggung jawab kesejahteraan kemanfaatan zakat atau Mustahik dalam bentuk penerimaan zakat dari sisi pola produktif.

Pola produktif salah satunya adalah memungkinkan peluang usaha bagi para mustahik yang mempunyai minat, bakat, ada kemampuan untuk berusaha tetapi keterbatasan dengan modal , dengan itu baznas memberikan modal usaha dibina oleh baznas dengan target bila pendapatannya sudah mencapai nisaf zakat dibimbing untuk membayarkan zakat dan juga pemanfaatan terhadap hasil usahanya itu,  untuk mengurangi kemiskinan yang di deritanya bisa saja membangun rumah sederhana, meyekolahkan anak.

"Qurban memberdayakan desa, maksudnya kita juga meyalurkan zakat produktif kepada para dhuafa di desa bentuknya adalah memelihara hewan yang dipersiapkan untuk qur'ban dan kita bina bersama-sama," jelasnya.

desa dan daging- dagingnya diberikan kepada orang-orang selevel dengan mustahik penerima zakat di tingkat desa itu himbauan kita. (adp)






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]