MEDIALOKAL.CO - Tak hanya fokus pada pembuatan produk, Oppo turut menitikberatkan pada riset dan pengembangan teknologi. Sebagai bukti, dana sebesar 10 miliar yuan atau Rp 21 triliun disiapkan mereka untuk hal tersebut di 2019.

Jumlah tersebut meningkat 150% dari tahun ini. Dengan dana sebesar itu, Oppo akan mengembangkan keahlian teknisnya untuk meningkatkan kemampuannya pada kemajuan teknologi. Selain itu, akan dipakai untuk mengembangkan berbagai perangkat pintar yang memanfaatkan kecerdasan buatan (AI), mulai dari jam tangan cerdas hingga rumah pintar.

"Manfaat yang dibawa oleh teknologi AI akan benar-benar terwujud di era 5G. Untuk Oppo, AI adalah kemampuan dan pola pikir, dan prospek pengembangan kami untuk AI sangat luas," kata Tony Chen, Founder dan CEO Oppo dalam keterangan resminya.

Terkait 5G, meski telah berhasil melakukan panggilan video pertama di dunia, Oppo tidak berhenti melakukan pengembangan teknologi di jaringan seluler generasi kelima itu. Tahun depan mereka akan lebih getol lagi.

"5G adalah tren yang harus dianut Oppo. Selain berjuang untuk menjadi produsen pertama yang meluncurkan smartphone 5G, tahun mendatang, eksplorasi Oppo atas peluang aplikasi di era 5G+ pada akhirnya akan membuka berbagai kesempatan baru pada pengembangan jaringan 5G, "ujar Tony.

Tony juga menekankan komitmen Oppo jadi pemimpin di era di mana 5G, AI dan IoT akan diterapkan luas. "Kita harus berani mengeksplorasi, berani melakukan terobosan dan berani berinovasi. Di masa depan, Oppo akan sepenuhnya akan mengintegrasikan inovasi teknologi dengan seni dan kemanusiaan, mengembangkan perangkat pintar dan rumah pintar dengan smartphone sebagai intinya, dengan dasar untuk memenuhi harapan orang pada kehidupan yang lebih baik," tegasnya.

(detik.com)