Bupati HM.Wardan membuka lomba B2SA


Loading...

Tembilahan - Dengan didampingi oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Inhil (Inhil) Zulaikhah Wardan SSos ME, Bupati Kabupaten Inhil Drs HM Wardan MP membuka secara resmi Lomba Cipta Menu Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) tingkat Kabupaten Inhil tahun 2019 di gedung Engku Kelana, Tembilahan, Kamis (27/6/2019) siang.


Dalam ajang adu ketangkasan memasak para kader TP-PKK Kecamatan se-Kabupaten Inhil ini, tampak hadir Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Riau, Unsur Forkopimda Kabupaten Inhil, Sekda Inhil H Said Syarifuddin, Wakil Ketua TP-PKK Inhil Anita Pramawati Syamsuddin, Ketua DWP Inhil Hj Sy Rohana Said Syarifuddin, para pejabat eselon di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Inhil dan para Camat beserta Ketua TP-PKK Kecamatan se-Kabupaten Inhil.


Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Inhil, Fajar husein selaku Ketua Panitia Penyelenggara mengungkapkan, Lomba Cipta Menu B2SA yang digelar berfungsi sebagai media penyebarluasan informasi dan pengetahuan tentang pangan yang beragam dan bergizi kepada kaum ibu di Kabupaten Inhil.


"Fungsi lainnya adalah sebagai sarana mensosialisasikan potensi sumber daya pangan lokal agar masyarakat mengonsumsi makanan yang berasal dari pangan lokal," ungkapnya.

Loading...


Disamping itu, dikatakan Fajar Husein, Lomba Cipta Menu B2SA juga akan memberikan manfaat positif dalam memberikan informasi tentang pentingnya mengonsumsi pangan bergizi dan seimbang yang berasal dari sumber daya lokal.


Fajar Husein menuturkan, menu olahan terbaik dalam Lomba Cipta Menu B2SA kali ini akan mendapatkan kesempatan untuk kemudian direkomendasikan mengikuti lomba serupa pada tingkat Provinsi Riau.


Bupati Inhil dalam arahannya berharap agar hasil dari kegiatan ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dirinya berharap menu terbaik dapat disajikan kepada tamu yang berkunjung ke Kabupaten Inhil. 


"Menu yang jadi juara itu harus ditampilkan pada momen-momen penting. Jadi masakan ini dapat dikenal dan menjadi kenangan bagi para tamu yang datang ke sini, sehingga makanan tersebut jadi identitas daerah," ujarnya. 


Senada dengan yang dikatakan Bupati, Ketua TP-PKK Inhil sepakat bahwa menu yang berhasil menjadi juara seharusnya disajikan pada acara tertentu. 


"Sebagaimana harapan Bapak Bupati karena kita pernah mendapat juara 1 di tingkat nasional tentunya kepada Provinsi Riau juga harusnya daerah yang pernah mendapat juara ini menu yang sudah diciptakan dan mendapat juara kiranya bisa ditampilkan pada momen-momen tertentu misalnya Milad Provinsi Riau di samping kita mensosialisasikan bahwa kita berprestasi juga memperkenalkan menu yang sudah diciptakan oleh ibu-ibu kita," papar Zulaikhah. 


Dikatakannya capaian paling penting dalam lomba ini ialah memberdayakan kreativitas masyarakat untuk menciptakan makanan dari bahan lokal yang ada dengan memperhatikan nilai gizi, sehingga masyarakat tak hanya bergantung oada nasi sebagai bahan pangan pokok. 


"Misalnya biasanya kita makan nasi, tapi di daerah kita juga banyak sagu atau ubi. Nah ini kita bisa olah di mana kandungan gizinya itu sama dengan nasi. Jadi hasil dari lomba ini memang harus diterapkan di dalam masyarakat, bukan hanya sekedar lomba-lomba mencari pemenangnya saja," 


Selain itu Zulaikhah menyebut bahwa pada tahun ini ada perubahan kategori penilaian lomba. 


"Kalau tahun sebelumnya biasanya menu makan pagi, siang, dan malam. Kemudian ada menu balita dan dewasa. Tapi tahun ini lunch box, dan olahan oangan lokal bernilai ekonomis," terangnya. 


Walaupun tampak lebih praktis, namun Ibunda Kabupaten Inhil ini menilai bahwa olahan pangan tersebut tetap harus memiliki gizi yang seimbang dan nilai ekonomis yang sesuai. 


"Jadi meski kelihatan simpel, tapi saya pikir ini juga sulit karena kadar gizu dewasa dan anak-anak berbeda. Dan harus memperhitungkan nilai jualnya," jelas Wanita yang selalu tampil anggun bersahaja ini.


Usai pembukaan, Bupati Kabupaten beserta rombongan melakukan peninjauan display terhadap sajian menu makanan B2SA yang telah diolah oleh para kader TP-PKK yang berasal dari 20 Kecamatan se-Kabupaten Inhil.


Tahun ini gelar juara diraih oleh Kecamatan Tembilahan Hulu, yang otomatis menjadi wakil Kabupaten Inhil maju ke Tingkat Provinsi Riau beberapa waktu lagi. (Humas)






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]