PELALAWAN, Medialokal.co - Seiring perkembangan teknologi dan semakin banyaknya penggunaan ponsel pintar atau biasa disebut dengan smartphone dan penggunaan social media dimulai dari anak-anak hingga dewasa berbagai macam situs dan informasi dapat kita terima dengan mudah.

Namun terkadang ada beberapa hal yang tidak sesuai dengan umur pengguna dari smartphone tersebut, dan juga berbagai konten atau yang sering di tonton oleh dewasa membuat anak-anak juga meniru dari apa yang dilihat dan didengar dalam social media atau internet tersebut.

Menyikapi hal tersebut, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Universitas Riau Desa Batang Kulim mengadakan sosialisasi tentang penggunaan internet sehat kepada siswa dan siswi SDN 019 Batang Kulim dengan tujuan untuk mengenalkan apa itu internet dan bagaimana cara mengolah informasi dari internet tersebut agar tidak salah memakai internet tersebut.

Kegiatan sosialisasi tersebut dimulai pada tanggal 27 Juli 2019 pada pukul 09.00 WIB setelah senam sehat Tim Kukerta, yang menjadi peserta dalam sosialisasi Internet Sehat ini adalah siswa dan siswi kelas 6, yang mana siswa dan siswi akan menuju ke bangku SMP dan mulai menuju masa masa remaja.

Dikarenakan sosialisasi tersebut berkaitan dengan Internet dan Teknologi membuat siswa dan siswi peserta sangat antusias dalam melihat dan mendengarkan materi yang disampaikan oleh pemateri dan juga sangat antusias dalam menyampaikan pertanyaan dan menjawab pertanyaan yang di sampaikan oleh pemateri.

Alvin Riyadi selaku Ketua Kukerta UR Desa Batang Kulim menuturkan sosialisasi ini dilaksanakan agar siswa dapat menggunakan internet dengan baik. Untuk itu siswa perlu diberikan pendidikan penggunaan internet sehat.

Alvin berharap, sosialisasi internet sehat ini, akan menjadi pedoman siswa-siswi untuk menggunakan internet ke arah yang lebih positif.

Sebab menurut Alvin, tak jarang, saat ini siswa-siswi terkontaminasi gaya penggunaan internet yang kurang sehat.

"Diharapkan dengan adanya sosialisasi ini, arah penggunaan internet dan media sosial di kalangan pelajar lebih positif dan sehat lagi. Karena tak jarang saat ini penggunaan iternet cenderung ke arah yang negatif," kata Alvin. (Rilis)