Naas, Dua Saudara Kembar di Inhil ini Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Sebuah Gubuk 

KEMUNING - Nasib naas menimpa dua warga Desa Batu Ampar, Kecamatan Kemuning, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau. Keduanya tewas disambar petir saat berteduh dari hujan di sebuah gubuk kosong, Sabtu (14/04/18). Korban adalah Abeng Tanjung (18) serta Ade Tanjung (18). Mereka merupakan saudara kembar yang berprofesi sebagai pelajar. 

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun reporter media ini, peristiwa nahas yang menimpa kedua saudara kembar itu terjadi di Dusun Nilo, Desa Batu Ampar, Kecamatan Kemuning, dan pertama kali di ketahui oleh silalahi (40) yang merupakan warga Desa Talang Lakat, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). 

Saat hujan lebat kedua korban berteduh di dalam sebuah gubuk kosong dan saudara Silalahi, melihat salah satu diantara korban ada yang tersandar di dinding gubuk, namun ketika dipanggil tidak ada jawaban.

Tidak tinggal diam, ia pun mendekat ke gubuk dan melihat salah satu korban lagi tergeletak dilantai gubuk. Setelah itu Silalahi pun bergegas memanggil saudara Haris (32) yang sedang menimbang sawit, dan selanjutnya barulah Haris menghubungi aparat Desa Batu Ampar yaitu Serda Hulu. 

 
Tidak tinggal diam, Babinsa Serda Hulu dan Serka E.B. Purba pun langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara dan langsung melaporkan kejadian ke Polsek Kemuning.

Dari hasil visum yang dilakukan di Puskesmas Kemuning tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan Saat ini Jenazah korban telah diserah terimakan kepada pihak Keluarga untuk di kebumikan dan hingga berita ini ditayangkan, pihak media ini belum berhasil mendapatkan keterangan resmi dari pihak kepolisian. (*)