Malam Idul Fitri, HM Wardan Gelar Gema Takbir di Pendopo Rumah Dinas Bupati


Kamis, 13 Mei 2021 - 00:52:38 WIB
Malam Idul Fitri, HM Wardan Gelar Gema Takbir di Pendopo Rumah Dinas Bupati

TEMBILAHAN, Medialokal.co - Kabupaten Indragiri Hilir merupakan satu-satunya Kabupaten yang ada di Provinsi Riau berada di Zona Kuning. Untuk itu, kita ucapkan syukur alhamdulillah karena sesuai dengan surat edaran Menteri Agama kita bisa melaksanakan shalat idul Fitri di Masjid-mesjid dengan ketentuan mengikuti Protokoler Kesehatan dengan ketat. Pernyataan itu disampaikan Bupati Inhil HM Wardan saat melakukan takbir Idul Fitri 1442 H, Rabu (12/5/2021) malam. 

Kegiatan takbir Idul Fitri 1442 H yang dilaksanakan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Kabupaten Indragiri Hilir Jalan Kesehatan No 1 Tembilahan itu diawali dengan shalat Isya' berjamaah dan turut dihadiri Sekda, Ketua MUI, Ketua Baznas, Ketua TP PKK, Alim Ulama dan beberapa pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Inhil. 

Bupati HM Wardan dalam sambutannya mengatakan, gema takbir yang kita lakukan pada malam ini merupakan salah satu wujud ekspresi kegembiraan dan rasa syukur kita dalam menyambut hari kemenangan setelah 1 bulan penuh kita berpuasa melawan hawa nafsu dengan tentunya kita mengharapkan ridho dari Allah SWT. Kita bersyukur kabupaten Indragiri Hilir dari 12 Kabupaten Kota yang ada di Provinsi Riau Alhamdulillah Kabupaten Indragiri Hilir yang berada di Zona Kuning. 

"Kita bersyukur dengan di tetapkannya Kabupaten Inhil sebagai satu-satunya Kabupaten/Kota di Provinsi Riau berada di zona kuning. Sehingga kita bisa melaksanakan shalat idul Fitri di Masjid-mesjid," ujar Bupati HM Wardan. 

Lanjutnya, kalau kita berada di zona oranye atau merah, shalat idul Fitri tidak bisa dilaksanakan di Mesjid, hanya bisa di rumah masing-masing. 

Beliau juga menambahkan, kita harapkan dengan berada di zona hijau kita harus bisa mempertahankan dengan tetap menerapkan Protkes 5 M. 

"Semoga dengan memasuki 1 Syawal 1442 H mari kita bersama-sama saling memaafkan dab saya atas nama pribadi dan pimpinan di daerah apabila terdapat hal-hal yang kurang berkenan dalam beraktivitas, beriteraksi dan dalam menetapkan sebuah kebijakan selama ini keluar dari lunuk hati yang paling dalan menyampaikan permohonan maaf yang setinggi-tingginya, semoga denagn saling bermaafan-maafan dimalam yang Fitrah ini, di malam kemenangan kita kembali menjadi Fitrah dan suci," tuturnya.