Tingkatkan Pemahaman dan Konsep Keluarga Sakinah, Pemkab Bengkalis Gelar Pelatihan Pembekalan

BENGKALIS - Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kabupaten Bengkalis menggelar pelatihan Pembekalan Keluarga Sakinah, Sabtu 24 Desember 2022, di gedung Daerah Bengkalis.

Dengan tujuan untuk meningkatkan konsep keluarga sakinah dan memahami manajemen keluarga.

Kegiatan itu dilaksanakan selama dua hari, diikuti sebanyak 50 orang se- Kecamatan Kabupaten Bengkalis.

Dalam sambutan tertulis Bupati Bengkalis dibacakan Staf Ahli Bupati Bengkalis Alfakhrurrazy mengatakan, menyambut baik dengan dilaksanakannya kegiatan pelatihan keluarga sakinah ini, agar setiap keluarga, terutama bagi anggota keluarga yang ada didalamnya bisa memahami posisi dan kepemimpinannya masing-masing.

"Kegiatan ini sejalan dengan program unggulan daerah kita, untuk bersama-sama kita mewujudkan masyarakat Kabupaten Bengkalis yang Bermarwah, Maju dan Sejahtera, melalui program perempuan berdaya keluarga sejahtera, yang salah satu kegiatannya adalah pembekalan keluarga sakinah melalui pengajian rutin Satu Ustadz Satu Desa,"kata Bupati.

Kasmarni berharap melalui kegiatan ini dapat menambahkan pengetahuan bagi para peserta dalam upaya membentengi anak-anak agar tidak terjerat dalam pengaruh negatif. Kepedulian pasangan suami isteri terhadap pengaruh negatif globalisasi ini sangat penting, demi terjaganya keutuhan keluarga sakinah, melalui pendekatan agama.

"Mari kita jaga keluarga kita dari hal-hal yang tidak diinginkan, dengan terus belajar dan belajar. Sehingga kita dapat menjadi keluarga yang baik dan sakinah seperti yang diharapkan pada pelatihan hari ini,"imbuh Kasmarni.

Sementara itu Kabag Kesra Bengkalis Mulyadi mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan konsep pemahaman menuju keluarga sakinah, semoga melalui pelatihan ini memberikan manfaat bagi para peserta dalam manajemen ketahanan keluarga.

"Kita perlu meningkatkan pemahaman konsep tentang keluarga sakinah, dengan mempelajari secara ilmiah,"pungkasnya.***