Kambing Kurban Banyak yang Sakit Mata
MEDIALOKAL.CO - Satu minggu menjelang Iduladha 1439 Hijriah, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Madiun melakukan pemeriksaan terhadap hewan kurban.
Petugas menginstensifkan pemeriksaan, khususnya dilakukan pada hewan kurban yang dijualbelikan di pinggir jalan. Sebab hewan kurban tersebut sangat rentan terserang penyakit.
Kasi Kesehatan Hewan Dispertan Kota Madiun, Cahyarini Budiarti mengatakan dalam pemeriksaan kali ini ditemukan banyak kambing yang sakit mata.
Petugas lantas memberikan obat tetes mata untuk kami yang terindikasi sakit tersebut.
"Selain sakit mata, kami juga memberikan suntikan kepada kambing yang sakit persendian," kata Cahyarini.
Sementara itu Jarot penjual kambing kurban mengaku langsung menghubungi pihak Dispertan jika ada hewan kurban sakit.
Kambing yang dijual ini kebanyakan dari wilayah Ponorogo. Sementara itu, harga jual kambing kurban sekitar Rp 2,2 juta hingga Rp 3 juta. (jpnn.com)
Berita Lainnya
Tim Sosialiasi dan Pemantauan Evaluasi Kinerja Pelayanan Publik Polda Riau Datangi Mapolres Kepulauan Meranti
Dengan Komsos, Babinsa Koramil 04/Kuindra Dapat Jalin Silaturahmi dan Tegur Sapa Dengan Masyarakat Setempat
Babinsa Koramil 04/Kuindra Ingatkan Masyarakat Untuk Tetap Menjaga Hubungan Baik Antar Sesama
Babinsa 05/Gas Pratu Risma Syahputra Komunikasi Sosial Bersama Dengan Masyarakat Setempat
Babinsa 05/Gas Pratu Sandi Wahyudi Gencar Terhdap Patroli Hutan Dan Lahan
Babinsa Koptu Margono Jalin Silaturahmi Antar Sesama Melalui Komsos Dengan Warga
Tim Sosialiasi dan Pemantauan Evaluasi Kinerja Pelayanan Publik Polda Riau Datangi Mapolres Kepulauan Meranti
Dengan Komsos, Babinsa Koramil 04/Kuindra Dapat Jalin Silaturahmi dan Tegur Sapa Dengan Masyarakat Setempat
Babinsa Koramil 04/Kuindra Ingatkan Masyarakat Untuk Tetap Menjaga Hubungan Baik Antar Sesama
Babinsa 05/Gas Pratu Risma Syahputra Komunikasi Sosial Bersama Dengan Masyarakat Setempat
Babinsa 05/Gas Pratu Sandi Wahyudi Gencar Terhdap Patroli Hutan Dan Lahan
Babinsa Koptu Margono Jalin Silaturahmi Antar Sesama Melalui Komsos Dengan Warga