Sudah Kelewatan Kalau Ustaz Abdul Somad Ditolak Berdakwah


Loading...

JAKARTA – Ustaz Abdul Somad (UAS), pendakwah asal Pekanbaru, Riau, mengaku diintimidasi saat akan berceramah di beberapa daerah di Pulau Jawa. Dia terpaksa membatalkan agendanya itu lantaran tak mau membebani panitia.

Dugaan kasus menghalang-halangi dan menolak kegiatan dakwah Ustaz Abdul Somad (UAS) dianggap sudah kelewat batas.

“Alasan penolakan UAS itu kan seperti kaset rusak. Itu-itu saja yang dijadikan alasan. Tuduhan bahwa UAS hanya dijadikan domplengan oleh ormas radikal sangat tidak masuk akal dan merendahkan nalar umat dan jemaah yang mengundang UAS berceramah,” kata anggota DPD RI Fahira Idris melalui keterangan tertulis, Selasa(3/9).

“Saya rasa ini sudah kelewatan dan preseden yang tidak baik bagi negeri ini,” imbuhnya.

Loading...

Dikutip dari RMOL, Fahira mengaku, selama 20 tahun usia reformasi baru beberapa tahun belakangan ini, pelarangan, ancaman, dan intimidasi tidak hanya terhadap kegiatan dakwah tetapi juga terhadap berbagai kegiatan menyuarakan aspirasi begitu masif terjadi.

Senator Jakarta ini memandang, ada semacam ‘bola salju’ yang menggelinding ke tengah masyarakat bahwa semua yang kritis kepada Pemerintah dianggap radikal, diragukan nasionalismenya, bahkan dianggap anti NKRI dan Pancasila.

“Jika dicermatinya temanya selalu sama. Saya Pancasila dan cinta NKRI. Sementara yang berbeda pandangan adalah radikal dan anti Pancasila. Paradigma seperti ini menyebar ke tengah-tengah masyarakat. Bagi saya ini ‘tidak sehat’ bagi demokrasi dan masa depan bangsa ini,” paparnya. (POJOKSULSEL.com)






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]