Hikmah yang Tertutup Lara

Foto : Widya Septria Prahesti

Medialokal.co - Jadi gini teman - teman, aku pengen sharing ke kalian.

Apa yang kita inginkan tetapi tidak sesuai dengan yang kita rencanakan itu jangan bersedih teman, aku yakin ada hikmah dibalik semua itu.
 
Kenapa aku bilang ada hikmah dibalik itu? ya karena aku sendiri merasakan, walaupun awalnya sedih karena tidak sesuai yang ku harapkan:) tapi, seiring berjalannya waktu, aku sudah ikhlas dan ketemu hikmahnya. 
.
Awalnya aku kepengen kuliah di Jawa, pokoknya aku emg udah ada rencana tamat SMA langsung pergi dari tembilahan. Tidak ada berpikir kalo tamat SMA aku disini. Orangtua ku juga sudah setuju, dan udah direncanakan disana tinggal dimana
.
Bulan 3 aku coba masuk Poltekkes Surakarta jurusan terapi wicara Alhamdulillah tahap pertama aku lulus,tinggal tahap kedua tes kesehatan (waktu itu lagi ujian tingkat kabupaten,mau tidak mau aku harus ujian susulan,ya aku harus kejawa untuk ikuti tes itu) dan aku gugur, karena aku tidak bisa bilang huruf R. Ya aku coba tanya - tanya lagi sama saudara ku yg disana universitas yang bagus , dan aku tidak ketemu dimana, trus tiba - tiba hati ku kepengen mondok jadi aku tanya sama saudaraku gimana caranya masuk pondok yang aku inginkan itu, ya aku udah mulai berangsur untuk mempersiapkan semuanya dari pakaian yang mau dibawa,mama saya juga udah rencanakan kalo beli lemari disana aja katanya.
.
Qadarullah dibulan 4 orgtua ku keduanya sakit :') awalnya mama saya masuk rumah sakit trus pulang, dan dokter berkata beliau kena stroke ringan, terus sepekan udah dirumah, bapak saya juga sakit, dan harus masuk rumah sakit(waktu itu aku lagi ujian kejuruan,tiba - tiba aku di whatsapp sama kakak ku kalo bapak dirawat di rumah sakit) ya bayangkan gimana hancurnya hati ku, kepikiran mama saya dirumah lagi sakit,eh bapak jga sakit di rumah sakit, benar-benar nangis aku waktu itu,untung aja itu lagi istirahat , jdi guru tidak tau kalo aku nangis, aku ditenangkan oleh sahabatku
.
Un sudah ,perpisahan sudah, ya teman - temanku  sibuk ngurus untuk masuk ke universitas yg dia inginkan, lah aku? Aku bingung mau gimana orangtua ku masih sakit , di satu sisi aku kepengen kali kejawa dan aku tanya sama orangtua ku ya mereka serahkan ke aku ,mau dimana terserah (tapi aku mikir kalo aku keluar tembilahan gimana dengan orangtua ku) . Ya aku berpikir siapa tau orangtua ku sembuh sebelum sebelum pendaftaran di tutup,tetapi di bulan 7 orangtua ku masih sakit
.
Ya seiring berjalannya waktu, teman - teman ku udah masuk universitas yang dia inginkan,  dan aku di tembilahan sambil ngurus kedua orangtua ku, liat story teman - teman dengan lingkungan barunya ,teman barunya, tiba - tiba air mata jatuh.
.
bahkan aku pernah ngomong sama  sahabatku @fannyaprilia25 @mlsaelda_ "kita jauh semua ya,ada yang  di pekanbaru,di Padang,di jawa" dan ngomong sama teman - teman dekat pejuang subuh akhwat "kalo Hesti dijawa kita vc di whatsapp terus yaah" 
.
Sampai sekarang orangtua ku keduanya masih sakit, dan akhirnya aku ketemu hikmah dibalik semua ini.
Ya hikmahnya aku bsa berbakti kepada orangtua ku,bisa merawat mereka “Alhamdulillah”

Jadi pesan ku :
Terkadang kita harus bersabar dan mengikhlaskan semua yang kita lakukan tidak sesuai dengan apa yang telah kita rencanakan. Jangan pernah mengeluh sesulit apapun masalah dan keadaan yang kamu hadapi. Yakinlah, bahwa semua ujian ini tidaklah abadi dan selalu ada hikmah di balik semuanya. Selalu ucapkan kata kata sabar dan ikhlas, karena cobaan hidup akan membuatmu lebih dewasa dan bijak. (*)