Kempas-Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, petugas patroli Polsek Kempas mengintensifkan kegiatan sambang ke masyarakat. Salah satu lokasi yang disasar adalah tempat para pedagang buah dan warga berkumpul. Dalam kegiatan ini, petugas memberikan himbauan terkait pentingnya menjaga integritas dalam memilih pemimpin serta menolak praktik politik uang.
Kapolsek Kempas, AKP Mardani Tohenes, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat agar tidak tergiur oleh iming-iming uang yang ditawarkan oknum tertentu menjelang pencoblosan. "Politik uang hanya akan mencederai demokrasi. Kami ingin masyarakat menggunakan hak pilih dengan bijak berdasarkan kualitas calon pemimpin, bukan karena pemberian uang," ujar AKP Mardani.
Di salah satu tempat Penjual buah di pasar, petugas berbincang dengan pedagang dan pembeli untuk memberikan pemahaman tentang bahaya politik uang. Pedagang buah, mengaku sangat mendukung upaya polisi tersebut. Ia berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya memilih berdasarkan hati nurani.
Selain mengingatkan soal politik uang, petugas juga mengimbau masyarakat untuk menjaga situasi kondusif selama masa kampanye hingga pencoblosan. Mereka menegaskan bahwa pihak kepolisian akan bertindak tegas terhadap segala bentuk pelanggaran hukum, termasuk penyebaran hoaks atau ujaran kebencian. Hal ini dilakukan demi memastikan Pilkada berjalan aman dan damai.
Kegiatan patroli dialogis seperti ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap peran penting mereka dalam proses demokrasi. Polsek Kempas mengajak semua elemen masyarakat untuk bersama-sama menciptakan Pilkada yang bersih, jujur, dan adil demi masa depan yang lebih baik.