Pilihan
Korban Tewas Akibat Corona di Amerika Serikat Tembus 2.000 Orang Lebih
 
	
					MEDIALOKAL.CO - Korban kematian akibat virus corona baru atau Covid-19 di Amerika Serikat terus bertambah hingga melewati 2.000 pada hari Sabtu (28/3/2020) waktu setempat, menurut data Johns Hopkins University.
Sementara jumlah kasus yang terinfeksi naik menjadi 121.117 dan 961 dinyatakan telah pulih dari virus.
Sebagian besar kematian dilaporkan ada di negara bagian New York dengan 626 kasus, dengan New York City sebagai pusat dengan 517 kematian.
Kematian akibat corona di AS pertama adalah pada 29 Februari di negara bagian Washington. Sebanyak 136 orang tewas di sana, diikuti oleh New Jersey dengan 86.
Data universitas yang berbasis di Maryland menunjukkan infeksi di seluruh dunia mendekati angka 660.000 dengan lebih dari 30.000 kematian. Hampir 138.000 telah pulih dari infeksi.
Setelah pertama kali muncul di Wuhan, China pada bulan Desember, virus yang dikenal sebagai COVID-19, telah menyebar ke setidaknya 177 negara dan wilayah.
Sumber : Kantor Berita Anadolu / Suara.com
 
                                    

.png) 
  
Berita Lainnya
Dirut PLN 'Jemput Bola' Hingga ke Perancis Bangun Kolaborasi Global Kembangkan Pembangkit Hidrogen
Matangkan Skema JETP, PLN Gandeng IEA Jalankan Roadmap Transisi Energi
Pengadilan Swedia Cabut Larangan Aksi Pembakaran Alquran
Rusia Klaim Dukungan Barat untuk Ukraina Menyebabkan Terciptanya Negara Teroris
Kebengisan Pemukim Israel Berlanjut di Tengah Sikap Diam Otoritas Zionis Israel
Diselamatkan dari Reruntuhan Gempa Turki, Kucing Ini Terus Nempel dengan Penyelamatnya
Dirut PLN 'Jemput Bola' Hingga ke Perancis Bangun Kolaborasi Global Kembangkan Pembangkit Hidrogen
Matangkan Skema JETP, PLN Gandeng IEA Jalankan Roadmap Transisi Energi
Pengadilan Swedia Cabut Larangan Aksi Pembakaran Alquran
Rusia Klaim Dukungan Barat untuk Ukraina Menyebabkan Terciptanya Negara Teroris
Kebengisan Pemukim Israel Berlanjut di Tengah Sikap Diam Otoritas Zionis Israel
Diselamatkan dari Reruntuhan Gempa Turki, Kucing Ini Terus Nempel dengan Penyelamatnya