Sejarah 28 April: Meninggalnya Penyair Indonesia Chairil Anwar, Sang Pelopor Puisi Modern Indonesia

Foto : Internet

Loading...

MEDIALOKAL.CO – Chairil Anwar dikenal sebagai salah satu penyair terkemuka di Indonesia. Dia juga dianggap sebagai salah satu pelopor puisi modern Indonesia.

Selama hidupnya, Chairil telah menulis 90 karya. 70 diantaranya merupakan puisi.

Puisi Chairil Anwar tidak terbatas pada satu tema. Puisinya kadang bertemakan pemberontakan, kematian, individualisme, ataupun eksistensialisme. Bahkan, ada juga puisinya yang multitafsir.

Salah satu karya Chairil yang paling terkenal adalah puisi yang berjudul ‘Aku’. Puisi ini dianggap puisi paling terkemuka, dan menggambarkan alam individualitas dan vitalitas Chairil sebagai penyair.

Sayangnya, kondisi fisik Chairil Anwar tak sekuat karyanya. Saat berumur 27 tahun, berbagai penyakit telah menyerang tubuhnya. Chairil kemudian meninggal pada 28 April 1949 di RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta. Menurut catatan pihak RS, Chairil dirawat karena penyakit tifus.

Hari kematian Chairil Anwar masih diperingati hingga saat ini. Tanggal 28 April juga dijadikan sebagai hari puisi. (*)






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]