Manfaat Pengapuran Tambak untuk Budidaya Kepiting Soka Desa Pulau Cawan

Foto : Kegiatan Pengapuran Tambak, Budidaya Kepiting Soka oleh Mahasiswa Kukerta Kelompok 3 Universitas Riau (Unri)

Loading...

 

INHIL, Medialokal.co - Kukerta Terintegrasi Universitas Riau (UNRI) 2020 bertepatan di Desa Pulau Cawan Dusun Pasar Belingkas yang sebelumnya Desa tersebut merupakan Desa binaan Universitas Riau (UNRI). Kukerta tersebut dibawah bimbingan Dosen Universitas Riau itu sendiri yaitu Ibu Dr .T. Ersti Yulika Sari, M.Si. 

Kegiatan pengapuran tambak tersebut merupakan salah satu program kerja yang penting dilakukan untuk mempersiapkan tambak budidaya kepiting soka.

Kegiatan Pengapuran dilakukan selama satu hari yakni pertepatan pada tanggal 28 Juli 2020. Mahasiswa Kukerta Kelompok 3 melakukan pengapuran pada tambak yang berlokasi di Dusun Pasar Belingkas. Semua anggota kelompok yang berjumlah 10 orang ikut turun ke lapangan untuk melakukan kegiatan tersebut hingga selesai.

Loading...

“Sebelum melakukan pengapuran hendaknya kita memperhatikan kriteria tambak apakah tambak tersebut sudah memenuhi syarat atau belum," ujar Hariadi, selaku anggota Kukerta Unri kelompok 3 yang merupakan mahasiswa Fakultas Perikanan. 

Adapun salah satu syarat yang harus diperhatikan adalah lokasi tambak, jenis tanah, jenis air, dan dosis pemberian kapur.

Kegiatan ini dilakukan bertujuan untuk;
(1). Meningkatkan kualitas air tambak (pH air menjadi netral, bahan organik terurai), 
(2). Unsur Ca (Kalsium) dan Mg (Magnesium) pada kapur dibutuhkan untuk pembentukan kulit pada  cangkang kepiting, 
(3). Meningkatkan kesediaan unsur P (Fosfor) yang berguna bagi perkembangan plankton (sumber makanan alami hewan tambak),
(4). Menekan perkembangan hama penyakit dan juga mempercepat perkembangan hewan tambak yang pada akhirnya dapat meningkatkan produktivitas hewan tambak.

Kegiatan pengapuran tersebut dilakukan agar proses budidaya kepiting soka dapat berjalan dengan lancar dan perkembangan kepiting tersebut dapat lebih efektif dan efisien.

"Dengan pengapuran diharapkan juga dapat mempercepat proses molting dan pembentukan cangkang baru serta dapat mempercepat masa pemanenan kepiting soka," imbuh Lilis, anggota Kukerta Unri  kelompok 3 yang merupakan mahasiswa Fakultas Perikanan.

Penulis : Vernanda






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]