PEKANBARU - Dalam Momentum Peringatan hari lahirnya pancasila 1 Juni 1945 masih hangat-hangatnya untuk di refleksikan bersama diberbagai kalangan. Mengingat kata The Founding Fathers Bung Karno bahwa "Pancasila itu adalah suatu dasar yang dinamis, satu dasar yang benar-benar dapat mempersatukan rakyat Indonesia itu untuk bukan saja mencetuskan revolusi, tetapi juga mengakhiri revolusi dengan hasil yang baik"

Bersamaan dengan itu sebagai organisasi mahasiswa pejuang pemikir yang setia mengawal pancasila hingga akhir hayatnya, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Pekanbaru bersama Persatuan Alumni GMNI Riau mengadakan dialog kebangsaan sebagai moment memperingati hari lahir pancasila 1juni 1945 Tersebut. 

Kegiatan dilaksanakan bertepatan dengan hari kelahiran putra sang fajar yaitu Soekarno atau sering disebut Bung Karno dengan mengangkat Tema "Mengimplementasikan dan membumikan Pancasila di Era Revolusi Industri 4.0,"

Dalam sambutannya, Bung Teguh selaku Ketua Panitia memaparkan bahwa dalam kegiatan yang ditaja bersama alumni ini adalah moment untuk merefleksikan serta memperingati hari lahirnya pancasila. 

"Pada kegiatan ini kita ketahui bahwa pancasila itu adalah suatu kekuatan yang benar-benar sudah final yang mempersatukan seluruh rakyat Indonesia dan sebagai ideologi dasar bangsa Indonesia yang tak dapat diganggu gugat oleh ideologi apapun," ungkapnya kembali. 

Diketahui Dalam pelaksanaan dialog kebangsaan tersebut  dihadiri oleh PA GMNI yang menjadi pemantik sekaligus pemateri diantara nya Zainal Abidin selaku Sekretaris PA GMNI Riau,  Edison Sitorus, selaku ketua OKK di PA GMNI Riau dan Prof Caska Darwan selaku Ketua LPPM UNRI dan juga sebagai Alumni GMNI Riau. 

Riski Ananda Pablo selaku Ketua GMNI Cabang Pekanbaru dalam sambutannya berharap dengan dilaksanakan nya agenda dialog kebangsaan ini akan menjadi keberlangsungan sinergi antara alumni dan kader GMNI Pekanbaru terus berlanjut bukan cuman hanya di moment ini saja, tapi untuk kedepan kita jadikan ini sebagai momen awal.

Sementara itu, Edison Sitorus dalam kata sambutannya yang juga sekaligus membuka Kegiatan tersebut, menekankan trisakti bung karno sebagai jalan utama penerepan pancasila.

"Sebagai kader atau Aktivis GMNI harus bisa mengamalkan dan menekankan Trisakti Bung Karno dalam perjuangannya. Dimana dalam Trisakti terdiri dari Berdaulat dibidang politik, berdikari di bidang Ekonomi dan berkepribadian dibidang kebudayaan. Itu harus ditanamkan oleh aktivis GMNI agar bisa mengamalkan dan menerapkan Pancasila," ungkap Edison Sitorus dalam sambutannya. 

Dialog kebangsaan yang ditaja bersama DPC GMNI Pekanbaru bersama Alumni GMNI Riau tersebut dilaksanakan di Aula Stikes Hangtuah jl. Sudirman. Kegiatan tersebut di warnai dengan diskusi bersama yang dimana keaktifan para kader GMNI Pekanbaru dalam mendalami Pancasila dan Trisakti sebagai jalan menuju sosialisme itu sendiri dan diakhiri dengan Closing Statement dari Zainal Abidin selaku Sekretaris PA GMNI Riau dan diakhiri dengan Sesi Foto bersama DPC GMNI Pekanbaru dengan Alumni. 
Merdeka!!! 
GMNI..!! JAYA..!! 
MARHAEN..!! MENANG...!! 

 

 

 

 

Laporan: Ganda