BINTAN, Medialokal.co - Kepala Unit Penyelanggara Pelabuhan ( UPP ) Kelas I Tanjung Uban Kelurahan Tanjung Uban Kecamatan Bintan Utara Kabupaten Bintan Jl.Nusa Indah Nomor, 1 ,Sebagai Unit Pelayanan adalah menjadi Prioritas demi hajat orang banyak, ungkap M.Adil Wanadi,ST,MM, Selaku Kepala UPP Kelas I Tanjujg Uban, Rabu 7/4/2021. 

Kepala UPP Kalas I Tanjung Uban M.Adil Wanadi.ST.MM mengatakan,sebagai Unit Penyelanggara Pelabuhan ( UPP ) Kelas I Tanjung Uban, menbuat trobosan baru agar terciptanya penyegaran disisi Internal dan Eksternal, terlebih disisi pelayanan.ujarnya. 

Dalam prakteknya perlu dukungan segenap elemen masyarakat bahu menbahu dalam rangka menciptakan situasi dan kondusi yang baik,tambahnya. 

Kepala UPP Kelas I Tanjung Uban M.Adil Wanadi.ST,MM, terus berupaya bagai mana menbuat penyegaran, sebagai Pejabat pelayanan perlu dukungan dari masyarakat bersama - sama agar bersatu padu dalam program yang menbanggun, ujarnya lagi.  

Disela - sela Wawancara dari beberapa awak Media, terkait Polimek Saat ini dibeberapa media online terkait pemberitaan miring saat ini, Kepala UPP Kelas I Tanjung Uban ,menyikapi dengan tenang dan bersahaja, terkait dengan Program Padat Karya beberapa waktu yang lalu , sehingga menjadi polemik, M.Adil mengatakan kegiatan tersebut adalah kegiatan sosial keperdulian terhadap warga sekitar agar mendapat penghasilan disaat pandemi saat ini, ujarnya. 

Kerena kegiatan sosial dibantu oleh sponsor atau relawan ikut berpartisifasi menbantu kegiatan tersebut dengan menberi bantuan suka rela , kerena menbanggun silaturahmi dan kekompakkan dan asaz gotong royong menjadi prioritas menbanggun suatu program yang dianggap kepentingan hajat hidup orang banyak,tuturnya . 

Terlebih dengan situasi Pandemi Covid -19 yang telah merusak tatanan ekonomi menbuat semua orang yang manpu,inggin berbuat dan menbantu saudara - saudaranya, dengan adanya program Padat Karya dari Direktorat Kementerian Perhubungan momen ini dianggap pas untuk melakukan bhakti sosial bagi pengusaha - pengusaha, dengan suka rela berparisifasi dengan program tersebut,pungkasnya. 

Sebaliknya kegiatan baik belum tentu menjadi baik, kerena program tersebut dilaporkan dugaan praktek dugaan Pungli saat ini, yang dilaporkan oleh oknum tertentu disat reskrim tipikor Polres Bintan, Kepala UPP Kelas I Tanjung Uban, menyikapi dengan tenang , kerena program Padat Karya Direktorat Jenderal Perhubungan didukung juga oleh Sponsor dan relawan dengan suka rela dan menjadi masyalah di Polres Bintan saat ini.jelasnya. 

Bantuan dana dibantu oleh Sponsor dan relawan dengan suka rela sehingga diduga  fungli, hal ini dianggap tidak relevan. 

Hal senada disampai Syahrul Bahri Kepala sub bidang Tata Usaha , UPP Kalas I Tanjung Uban dana sponsor tersebut dialokasikan untuk kegiatan menbantu terselanggaranya Program Padat Karya dan sisanya dikembalikan kepada sponsor dan relawan dengan sistem persentase,kerena kebutuhannya hanya untuk kegiatan tersebut.ujarnya. (*)