SIAK

Polisi Koto Gasib Berhasil Amankan MS Yang Diduga Pengeder Sabu


Loading...

SIAK- Seorang pria berinisial MS alias Ukur (27) warga Kampung Buatan II berhasil diringkus oleh personil gabungan Polres Siak dan Polsek Koto Gasib pasalnya, Ms alias Ukur diduga telah menguna dan mengedar Narkotika jenis sabu. 


Pengerebekan itu di pimpin oleh Kapolsek Koto Gasib Ipda Suryawan.  Saat pengerebekan itu, personil menemukan barang bukti  empat paket sabu, tiga paket masing masing 12 gram lebih, satu paket 7 gram lebih.

"Perederan Narkoba sudah sampai ke Dusun Darma Sakti  Kampung Buatan II. ini bukan paket hemat lagi, akan tetapi ini sudah paket untuk pesta atau stok, bahkan dapat diecer," kata Ipda Suryawan. 

Lebih jauh Kapolsek Suryawan mengatakan lagi, bahwa terungkapnya peredaran narkoba tersebut dari informasi warga yang resah atas kelakuan tersangka MS alias Ukur (27). Laporan itu langsung didalami dengan cara memantau aktivitas tersangka sehari hari.

Loading...

"Setelah mendapat laporan dari warga, kami langsung ke kediaman MS pada Jumat (28/5) sekitar pukul 22.00 WIB, dan hasilnya ditemukan  barang bukti  empat paket sabu, tiga paket masing masing 12 gram lebih, satu paket 7 gram lebih.

"Selain itu juga kita temukan 
serta dua timbangan digital, plastik klip, semuanya berada dalam plastik hitam diletakkan di sudut tempat tidur,”
terang Kapolsek Suryawan. 


Selanjutnya kata Suryawan MS digelandang ke Polsek untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Sebab menurutnya, barang haram itu didapatkannya dari AB. Saat ini pihaknya melakukan pengembangan dengan cara mencari keberadaan AB.

Jumlah narkoba sebanyak itu, tentu banyak  juga penggunanya. Kami ingin semua pihak berperan. Tidak hanya orang tua tapi juga perangkat desa, RT, RW, tokoh masyarakat, ketua pemuda dan warga yang berada di lingkungan terdekat.

“Mari sama-sama peduli dengan anak-anak kita, generasi muda kita. Mereka adalah masa depan kita. Mari selamatkan mereka, dengan mengajak mereka melakukan hal hal positif dan belajar, seni, olahraga dan keterampilan sebagai bekal dalam menjalani masa depan,” ucap Kapolsek Suryawan.

Hal itu diungkapnya sebagai bentuk keprihatinannya atas terungkapnya kasus kepemilikan sabu itu. Barang bukti itu menunjukkan bahwa pengguna cukup banyak. Ada pasar makanya tersedia barang. 

“Tugas kita bersama memutus mata rantai peredaran narkoba, dengan selalu mengkampanyekan bahaya narkoba bagi masa depan. Mari bersama-sama mengatakan tidak pada narkoba,” kata Kapolsek Suryawan.(***).

 

 


 






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]