Ditpam BP Batam Temukan 15 Laptop Tak Bertuan di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang
BATAM, Medialokal.co - Petugas Direktorat Pengamanan Aset BP Batam temukan barang elektronik berupa 15 unit laptop tidak bertuan di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang pada bulan Desember 2021 lalu, sampai saat ini belum diketahui siapa pemilik barang tersebut.
Kepala Sub. Dit. Pengamanan Aset Dan Obyek Vital, S.A. Kurniawan yang dikonfirmasi pada Kamis siang (3/2/2022) membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan saat ini temukan barang elektronik berupa 15 unit laptop yang tidak bertuan tersebut sudah diamankan di Kantor Ditpam BP Batam.
S.A. Kurniawan menyampaikan bahwa Petugas Ditpam BP Batam melakukan pengawasan dan Pengamanan di Lingkungan Kerja BP Batam salah satunya Pelabuhan. Petugas menemukan barang yang tertinggal di Ruang Tunggu Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang, kemudian petugas melakukan pemeriksaan terhadap barang tersebut dan ditemukan 15 unit laptop.
"Petugas juga sempat mencari tahu kepemilikan barang tersebut, namun belum ada yang mengakuinya. Selanjutnya petugas membawa 15 unit laptop tersebut ke kantor untuk diamankan, kami juga menunggu klarifikasi dan bukti atas kepemilikan barang tertinggal tersebut, " kata S.A. Kurniawan.
Ia menambahkan, selama ini petugas Direktorat Pengamanan Aset BP Batam di Pelabuhan hanya mengamankan dan memeriksa barang-barang yang diduga dapat membahayakan di Lingkungan pengawasan Ditpam BP Batam.
"Kami menghimbau untuk masyarakat yang merasa kehilangan atau tertinggal barang elektronik tersebut untuk dapat membawa bukti kepemilikan dan mendatangi kantor Ditpam BP Batam," pungkas S.A. Kurniawan.
Penemuan barang tersebut dapat diindikasikan melanggar UU Nomor 17 Tahun 2006 tentang Kepabeanan jo PMK Nomor 34 Tahun 2021 tentang Pemasukan dan Pengeluaran Barang ke dan Dari Kawasan yang Telah Ditetapkan Sebagai Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas.
Ia menegaskan bahwa menjelang akhir Tahun 2021 lalu, Direktorat Pengamanan bersama stakeholders terkait di lingkungan Pelabuhan terus meningkatkan pengawasan terhadap produk-produk yang masuk/keluar dari kawasan bebas di pelabuhan. Sehingga pencegahan dan penindakan terhadap masuknya produk ilegal bisa dioptimalkan. (*)
Berita Lainnya
Polisi Masih Diminati Anak Muda, Ribuan Pelamar Padati Mapolda Riau
Seleksi Calon Polisi, Ribuan Peserta Padati Mapolda Riau
Sambangi Kampung Pancasila, Babinsa Koramil 03/Tpl Serda Riko Saputra Lakukan Komsos
Peduli Korban Kebakaran, Babinsa Koramil 03/Tpl Berikan Bantuan Sembako ke Warga
Danramil 03/Tpl Hadiri Pembukaan Jambore PKK Sekaligus Pengukuhan Ketua Pembina Posyandu, Bunda Literasi, Bunda Paud, Bunda Asuh Stunting dan Pokja Bunda Paud Kec. Tempuling
Danramil 09/Kemuning Bantu Dampingi Penyaluran BLT Kepada Masyarakat Desa Sekara
Polisi Masih Diminati Anak Muda, Ribuan Pelamar Padati Mapolda Riau
Seleksi Calon Polisi, Ribuan Peserta Padati Mapolda Riau
Sambangi Kampung Pancasila, Babinsa Koramil 03/Tpl Serda Riko Saputra Lakukan Komsos
Peduli Korban Kebakaran, Babinsa Koramil 03/Tpl Berikan Bantuan Sembako ke Warga
Danramil 03/Tpl Hadiri Pembukaan Jambore PKK Sekaligus Pengukuhan Ketua Pembina Posyandu, Bunda Literasi, Bunda Paud, Bunda Asuh Stunting dan Pokja Bunda Paud Kec. Tempuling
Danramil 09/Kemuning Bantu Dampingi Penyaluran BLT Kepada Masyarakat Desa Sekara