Pilihan
Supervisi Rolog Polda Riau Bertandang ke Polsek Gaung Anak Serka
KKN UPI 07 Bantu Wujudkan Desa Ramah Perempuan Bersama Kelurahan Gegerkalong
Kapolsek GAS Iptu Hendra Bakti Hadiri Rapat Persiapan Menyambut HUT RI
DPRD Inhil Laksanakan Rapat Paripurna ke-11 Tahun 2022
Salah Tembak Juru Parkir hingga Tewas, 15 Anggota Polsek Diperiksa

MEDIALOKAL.CO - Seorang juru parkir (jukir) di Palembang, Sumatera Selatan, Ariansyah Saleh (24) tewas setelah menjadi korban salah tembak oknum polisi. Bagaimana ceritanya?
Kapolres Ogan Ilir, AKBP Ghazali Ahmad menyebut insiden terjadi saat anggota di Polsek Pamulutan, Ogan Ilir, memburu S, salah satu pelaku pembunuhan. Namun karena kondisi ricuh, polisi memberikan tembakan peringatan.
"Kemarin itu anggota Polsek Pamulutan memburu seorang pelaku pembunuhan berinisial S. Tapi saat itu kondisi chaos atau sudah tidak lagi terkendali, anggota beri tembakan peringatan," kata Ghazali saat dikonfirmasi, Selasa (9/10/2018).
Dari tembakan peringatan itu, regu yang dipimpin langsung Kapolsek Pamulutan AKP Zaldi kehilangan buruannya. Dalam kondisi gelap, polisi sempat menyusir di lokasi 7 Ulu, Seberang Ulu 1 Palembang, sebagai lokasi penggrebekan.

Melihat kondisi sudah tak terkendali dan buruannya hilang, Kapolsek bersama tim meninggalkan lokasi. Saat itu polisi tidak menyadari tembakan peringatannya ada yang mengenai seorang warga.
"Anggota tidak tahu kalau ada yang kena tembak, kami sudah sambangi langsung keluarga dan meminta maaf. Kami akan bertanggungjawab, anggota semua saat ini sedang diperiksa Propam," katanya.
"Kalau dari Sprin tugas itu 15 orang ikut turun yang dipimpin langsung Kapolsek. Tapi yang turun hanya 14 orang karena salah satu anggota sakit. Saya akui ada kelalaian dan tidak sesuai SOP. Mereka tak ada koordinasi dengan Polresta dan Polsek wilayah di lokasi penggrebekan," kata Ghazali.
Setelah mendatangi rumah duka dan menyampaikan permohonan maaf, saat ini Polres Ogan Ilir dan Polda Sumatera Selatan marathon mencari oknum yang salah tembak warga itu. Termasuk Kapolsek yang saat ini ikut diperiksa.
"Tetap kita proses, karena kita disitu ada kesalahan ya kita harus minta maaf dan kita sudah minta maaf. Ini kita marathon agar cepat terungkap siapa berbuat apa saat kejadian. Kapolsek ya ikut diperiksa, jadi semua yang turun diperiksa," tutup Ghazali.
Diberitakan sebelumya, korban bernama Ariansyah ditemukan tewas pada Senin (8/10) pagi tidak jauh dari tempat biliard Kelurahan 7 Ulu. Saat ditemukan kondisi leher terdapat luka bekas tembakan.
(detik.com)
Berita Lainnya
BOR Pasien COVID-19 di Pekanbaru Terisi 42 Persen
Tanpa Henti, Koramil 09/Kemuning Kodim 0314/Inhil Lakukan Penegakan Prokes di Keritang Hulu
Koramil 09/Kemuning dan Polsek Kemuning Bantu Amankan Misa Paskah
Upaya Pecegahan Kebakaran Lahan Terus Dilakukan Koramil 09/Kemuning
Babinsa Koramil 03/Tempuling Hadiri Musdes Pembahasan RKPDes Desa Bayas Jaya
KPPBC TMP C Tembilahan Lakukan Pemusnahan Arsip Inaktif
TNI Koramil 06/Kateman Dampingi Upika Tertibkan Kios dan PKL yang Lewati Batas Marka Jalan
Dandim 0314/Inhil Sampaikan Amanat Panglima TNI dan Jam Komandan kepada Prajurit
Dilakukan dari Jumat ke Jumat, Puluhan Nasi Kotak Terus Disalurkan Kodim 0314/Inhil
Kemarau Sudah Datang, Babinsa Koramil 02/Tanah Merah Gencarkan Patroli Karhutla di Sungai Ambat
Dandim 0314/Inhil Dampingi Kunker Gubernur Provinsi Riau Dalam Rangka Peresmian Lembaga Adat
Pemasangan Mal Rampung, Satgas TMMD ke-110 Kodim 0313 KPR Siap Lakukan Pengecoran box culvert