Pilihan
Api Membara, Harapan Hancur: Dua Titik Kebakaran di Tembilahan Hulu di Duga Karena Korsleting, Manajer PLN Himbau Masyarakat Untuk Berhati-hati
INHIL, Medialokal.co - Api yang membara, menghancurkan harapan dan meninggalkan duka yang mendalam. Dua peristiwa kebakaran terjadi di Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, dalam satu malam, meninggalkan kesan yang tak terlupakan.
Kebakaran pertama terjadi di Jalan Kayu Jati Gang Bismillah pada Kamis malam (8/5/2025) pukul 20.30 WIB. Api membara dengan ganas, menghanguskan 3 unit rumah warga dan merenggut satu korban jiwa, Zuriah Latief (68). Korban yang tak berdaya, terjebak dalam kobaran api yang tak terkendali.
Sementara itu, kebakaran kedua terjadi di Jalan Telaga Biru Parit 8 pada subuh Jumat (9/5/2025) pukul 03.00 WIB. Api membakar sebuah bangunan Ruko 2 pintu, meludeskan peralatan pembuatan Ice Cream skala besar. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Penyebab kedua peristiwa kebakaran tersebut diduga kuat karena arus pendek listrik. Manajer PLN ULP Tembilahan, Sabur Januardi, menjelaskan bahwa alat pengaman listrik dapat gagal bekerja jika diotak-atik sendiri atau jika terjadi korsleting.
"Setiap Kwh Meter setiap pelanggan dipasang alat pengaman. Sehingga, jika terjadi arus pendek atau korsleting, maka seluruh arus listrik dalam rumah akan otomatis padam," ujar Sabur Januardi.
Namun, adakalanya alat pengaman tidak bekerja saat terjadi korslet. Hal ini biasanya disebabkan Kwh Meter diotak-atik sendiri atau pelanggan melakukan upaya untuk peningkatan daya lebih besar dari pada daya kontrak.
Pihak PLN menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mengotak-atik meter listrik sendiri. Jika ada kendala, segera laporkan kepada pihak PLN melalui Contact Center 123.
Selain itu, PLN juga menghimbau masyarakat untuk melakukan pengecekan instalasi arus listrik maksimal 10 tahun sekali. Jangan sampai ada kabel rusak karena panas atau bahkan digigit tikus yang terbiarkan.
Cek juga stecker di rumah masing-masing. Jika warnanya agak kehitaman, maka segera diganti. Jangan menumpuk stecker berlebihan, karena hal tersebut dapat menimbulkan panas berlebihan yang berpotensi menimbulkan api.
Pihak PLN juga menghimbau untuk menggunakan peralatan listrik yang berkualitas dan jauhi peralatan listrik dari benda mudah terbakar seperti Gas, gorden, dan kertas. Serta, hindari kontak peralatan listrik dalam waktu yang lama.
Jika terjadi kebakaran, masyarakat diminta untuk melapor kepada pihak Damkar dan PLN melalui Contact Center 123. Dengan demikian, arus listrik dapat segera dipadamkan dan kobaran api dapat dikendalikan. (*)


Berita Lainnya
Bupati Bistamam dan Wabup Jhony Charles Penuhi Janji Politik, Bagikan Seragam Sekolah Gratis untuk Siswa SMP se Rohil
Pratu Jimmy Sembiring: Komsos untuk Meningkatkan Kedekatan dan Kekeakrana dengan Masyarakat
Babinsa Teluk Dalam Laksanakan Patroli Tapal Batas di Wilayah Parit 9
Babinsa Koramil 09/Kemuning Jadi Pembina Upacara Peringatan Hari Pahlawan 2025
Koramil 09/Kemuning Bantu Distribusi MBG kepada Siswa-siswi Penerima Manfaat
Sertu Johansah: Pengawasan SDM untuk Meningkatkan Kesadaran Masyarakat dan Mencegah dari Bahaya Narkoba
Bupati Bistamam dan Wabup Jhony Charles Penuhi Janji Politik, Bagikan Seragam Sekolah Gratis untuk Siswa SMP se Rohil
Pratu Jimmy Sembiring: Komsos untuk Meningkatkan Kedekatan dan Kekeakrana dengan Masyarakat
Babinsa Teluk Dalam Laksanakan Patroli Tapal Batas di Wilayah Parit 9
Babinsa Koramil 09/Kemuning Jadi Pembina Upacara Peringatan Hari Pahlawan 2025
Koramil 09/Kemuning Bantu Distribusi MBG kepada Siswa-siswi Penerima Manfaat
Sertu Johansah: Pengawasan SDM untuk Meningkatkan Kesadaran Masyarakat dan Mencegah dari Bahaya Narkoba