Hijaukan Hati, Selamatkan Bumi: Semangat Gotong Royong Bengkalis di Aksi Green Policing Selat Baru


Loading...

BANTAN — Semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan kembali menggema di pesisir Kabupaten Bengkalis. Ratusan peserta dari berbagai kalangan berkumpul di Pantai Selat Baru, Desa Selat Baru, Kecamatan Bantan, dalam kegiatan Aksi Peduli Bumi x Green Policing, Jumat (17/10/2025).

Kegiatan ini menjadi wujud nyata kolaborasi lintas sektor antara Program Studi Hukum Keluarga Islam (HKI) IAIN Datuk Laksemana Bengkalis, Polres Bengkalis, komunitas lingkungan, serta Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkalis, Pemerintah Kecamatan Bantan, dan Pemerintah Desa se-Kecamatan Bantan. Gerakan ini hadir sebagai simbol cinta bumi dan ajakan untuk bersama menjaga kelestarian alam pesisir Bengkalis.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten I Bengkalis Andris Wasono mewakili Bupati Bengkalis, Kapolsek Bantan AKP Said M. Ali Hanafian, Camat Bantan, para Kepala Desa dan Penjabat Kepala Desa se-Kecamatan Bantan, Pimpinan BRI dan BSI, Kepala UPT Pariwisata Kecamatan Bantan, serta perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Disparbudpora Kabupaten Bengkalis.

Lebih dari 200 peserta turut ambil bagian — mulai dari mahasiswa IAIN Datuk Laksemana Bengkalis, siswa Sekolah Alam Duri, masyarakat desa se-Kecamatan Bantan, hingga anggota Polsek Bantan. Sejak pagi, suasana pantai dipenuhi semangat positif dan kebersamaan.

Loading...

Rangkaian kegiatan dimulai dengan senam sehat bersama sebagai bentuk semangat hidup bersih dan sehat, dilanjutkan penanaman mangrove sebagai aksi nyata mencegah abrasi dan menjaga keseimbangan ekosistem pantai. Tak berhenti di situ, peserta juga melakukan aksi bersih-bersih sampah di sekitar Pantai Selat Baru, yang menjadi simbol cinta dan tanggung jawab terhadap kebersihan serta keindahan alam Bengkalis.

Sebagai penutup, seluruh peserta mengikuti family gathering yang mempererat kebersamaan antarinstansi, mahasiswa, dan masyarakat. Suasana penuh keakraban itu menjadi penanda bahwa menjaga alam juga berarti menjaga hubungan baik antar sesama manusia.

Dalam sambutannya, Asisten I Bengkalis Andris Wasono menyampaikan apresiasi atas kolaborasi lintas sektor yang terjalin dalam kegiatan ini.

“Menjaga bumi adalah tanggung jawab bersama. Kegiatan seperti ini bukan hanya menumbuhkan kesadaran ekologis, tetapi juga memperkuat sinergi antara pemerintah, perguruan tinggi, kepolisian, komunitas, dan masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Juwandi, yang juga Ketua Program Studi Hukum Keluarga Islam IAIN Datuk Laksemana Bengkalis, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata gerakan sivitas akademika dalam membumikan nilai-nilai kepedulian lingkungan di tengah masyarakat.

“Kami ingin menunjukkan bahwa kepedulian terhadap bumi bukan hanya wacana. Melalui aksi ini, mahasiswa belajar langsung tentang tanggung jawab sosial, kolaborasi, dan cinta lingkungan. Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Camat Bantan, Kepala UPT Pariwisata, dan Kapolsek Bantan yang sejak awal bersama-sama menyiapkan kegiatan ini,” ujarnya.

Menutup kegiatan, Kapolsek Bantan AKP Said M. Ali Hanafian juga menyampaikan apresiasi kepada IAIN Bengkalis atas inisiatif gerakan hijau ini.

“Terima kasih untuk keluarga besar IAIN Bengkalis. Semoga kegiatan Green Policing seperti ini menjadi motivasi kita semua untuk terus menjaga lingkungan dan berkelanjutan ke depannya,” tutupnya.

Dengan semangat kebersamaan dan cinta lingkungan, Aksi Peduli Bumi x Green Policing di Pantai Selat Baru menjadi bukti bahwa dari Bengkalis, lahir gerakan hijau yang tumbuh dari hati — karena ketika hati hijau, bumi pun terselamatkan.






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]