Jasad Santri yang Hanyut di Magelang Ditemukan di Bantul


Loading...

MEDIALOKAL.CO - Seorang santri yang hanyut di Kali Bolong, Magelang, kemarin ditemukan di Pantai Trisik, Srandakan, Bantul. Saat ditemukan, korban bernama Sofyan (17) ini sudah dalam keadaan meninggal.

Santri Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Islam Dliyaul Quran, Kauman, Pirikan, Secang, Kabupaten Magelang ditemukan oleh seorang nelayan.

Sekretaris Sarlinmas wilayah 4 Pantai Samas dan Pantai Baru, Nugroho mengatakan nelayan tersebut kemudian melaporkan kejadian itu kepada petugas SAR yang berada di Pantai Trisik.

"Dapat laporan kami langsung evakuasi korban, posisi ditemukannya tadi sekitar 1 kilometer dari bibir Pantai (Trisik). Untuk kondisinya sudah meninggal dan luka pada bagian kepala," ujarnya saat dihubungi detikcom, Sabtu (16/2/2019).

Loading...

Dijelaskan Nugroho, korban merupakan santri yang hanyut di Kali Bolong, Magelang kemarin sore. Menurutnya, korban hanyut hingga Pantai Trisik karena intensitas yang air sangat besar.

"Sudah dipastikan, ini korban yang hanyut dari Magelang kemarin sore. Kalau masalah bisa sampai Pantai dalam semalam, mungkin karena intensitas air yang luar biasa dan aliran air yang sangat kencang," katanya.

Jenazah korban kini sudah diserahkan kepada pihak keluarga.

Sebelumnya diberitakan santri yang berasal dari Batam ini hanyut terbawa arus Kali Bolong. Sedangkan, dua temannya yang juga sempat hanyut berhasil menyelamatkan diri.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Magelang, Edy Susanto mengatakan ketiga orang santri tersebut hanyut saat mandi di Kali Bolong. 

"Sekitar pukul 15.00 WIB, tiba-tiba banjir, dua santri berhasil menyelamatkan diri. Sedangkan korban hanyut terbawa arus sungai," kata Edy, Jumat (15/2).

Sumber: detik.com






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]