Rumah Marhaen Indonesia dan DKM Nahdatul Ulama Jabar Sepakat Atasi Narasi Radikalisme Bersama-Sama
JAWA BARAT, Medialokal.co - Rumah marhaen indonesia dan Ketua Dewan Kepengurusan Masjid (DKM) Nahdatul Ulama Jawa Barat bersepakat atasi radikalisme dimanapun secara bersama-sama, Rabu (31/07/2019).
Setelah agenda Bandung menggugat sebagai deklarasi mengatasi radikalisme di kota Bandung dan Jawa Barat, rumah marhaen indonesia menginisiasi harus adanya penangkal narasi radikalisme dan paham khilafah dengan aktivitas membuat kontra narasi paham keagamaan yang radikal dan fundamentalis dengan narasi islam damai dan rahmatalilalamin baik di media sosial maupun di realitas sesungguhnya.
Dengan kekuatan golongan nasionalis dan nahdiyyin sebagai tameng menjaga keutuhan negara republik indonesia maka dengan menyebarnya golongan wahabisme di indonesia yang memecahbelah masyarakat dan doktrinasi anti pancasila akan diatasi bila mana ada gerakan bersama sebagai upaya meretas doktrin ekstrimis di indonesia.
Menurut komisioner rumah marhaen indonesia yakni Anas Bukhori, kesepakatan ini akan dioptimalkan dengan diselenggaranya program kegiatan bersama kedepan, supaya masyarakat tidak gampang dikooptasi dengan doktrin khilafah yang merusak bangsa.
"kami dari rumah marhaen indonesia kemarin sudah mengadakan bandung menggugat, itu adalah upaya deklarasi pergerakan dari kita guna melaksanakan aktivitas melawan narasi paham khilafah, bersamaan dengan itu maka kami bergandengan tangan dengan ketua DKM nahdahtul ulama jawa barat untuk melakukan kegiatan yang menebarkan pahamkebangsaan, nasionalisme, islam damai yang rahmatallil alamin seperti yang terus dilakukan oleh kader kader nahdiyyin" ujar Anas Bukhori
Dengan adanya upaya mengatasi paham khilafah yang menjamur dilingkungan kota bandung, maka rumah marhaen akan melakukan upaya meretas narasi paham khilafah tersebut. Begitupun dengan DKM nahdahtul ulama jawa barat yang dari dulu memang mengontra narasikan kegiatan atau apapun yang berafiliasi dengan wahabisme dan doktrin khilafah, seperti yang disampaikan oleh ketua dkm nahdatul ulama yakni kang Dasuki AS
"Sejak dulu memang nahdahtul ulama menyepakati akan berlawanan dengan wahabisme segala jenisnya juga dengan gerakan yang di gelorakan oleh kelompok radikal yang mencita cita kan khilafah sebagai sistem negara, kerja sama ini dengan golongan nasionalis maka kuatlah gerakan kita"pungkasnya. (Rls)
Berita Lainnya
PLN Mobile Proliga 2024 Siap Digelar, Kolaborasi Dukungan Untuk Pengembangan Voli di Tanah Air
Kesiapan SPKLU PLN Diapresiasi Pemudik, Semua Lancar dan Banyak Fasilitas Pendukungnya!
SPKLU PLN Sukses Layani Arus Mudik Lebaran, Penggunaan Naik 5 Kali Lipat!
Pastikan Pelayanan Arus Balik, PLN Bersama Itjen Kementerian ESDM Cek Kesiapan SPKLU di Wilayah Banten
SPKLU PLN Sukses Layani Pemudik Pakai Kendaraan Listrik
Dirut PLN Lakukan Inspeksi SPKLU Jalur Mudik, Pastikan 1.299 Unit Se-Indonesia Siaga Layani Pengguna Mobil Listrik
PLN Mobile Proliga 2024 Siap Digelar, Kolaborasi Dukungan Untuk Pengembangan Voli di Tanah Air
Kesiapan SPKLU PLN Diapresiasi Pemudik, Semua Lancar dan Banyak Fasilitas Pendukungnya!
SPKLU PLN Sukses Layani Arus Mudik Lebaran, Penggunaan Naik 5 Kali Lipat!
Pastikan Pelayanan Arus Balik, PLN Bersama Itjen Kementerian ESDM Cek Kesiapan SPKLU di Wilayah Banten
SPKLU PLN Sukses Layani Pemudik Pakai Kendaraan Listrik
Dirut PLN Lakukan Inspeksi SPKLU Jalur Mudik, Pastikan 1.299 Unit Se-Indonesia Siaga Layani Pengguna Mobil Listrik