600 Hotspot Terpantau di Sumsel, 6 Heli Water Bombing Diterjunkan


Loading...

MEDIALOKAL.CO - Kebakaran hutan dan lahan masih terus terjadi di Sumatera. Khusus di Sumatera Selatan, hari ini terpantau di satelit Terra/Aqua ada 603 hotspot atau titik panas.

"Berdasarkan data yang dirilis LAPAN di situs resminya ada 600 titik hotspot. Ini sudah kita cek," kata Kabid Penanganan Kedaruratan BPBD Sumsel, Ansori saat dikonfirmasi, Jumat (13/9/2019).

Dikatakan Ansori, dari jumlah itu, lahan terbakar mayoritas berada di Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir sampai Musirawas. Musirawas menjadi salah satu wilayah penyumbang titik api karena kebakaran dua hari lalu.

Terkait titik api dengan level confindence diatas 80 persen, Ansori menyebut data sekitar 280 titik dan tersebar di beberapa lokasi. Seluruhnya sudah dipastikan tim dari BPBD, Manggala Agni, TNI dan Polri.

Loading...

"Musirawas banyak juga lahan terbakar, sudah beberapa hari belum bisa padam. Masih ditangani oleh Satgas Darat," ujar Ansori.

Untuk penanggulangan, BPBD Sumsel telah menurunkan enam unit heli water bombing dan dua heli patroli. Seluruh heli melakukan pemadaman udara di wilayah Ogan Ilir dan Ogan Komering Ilir.

"Enam heli udah berangkat pemadaman dari udara ke OKI dan OI. Sada satu lagi, tapi kondisi sedang maintenance," tegas Ansori.

Untuk penyebab titik api meningkat, kini belum dapat dipastikan. Namun diakui Ansori pada Kamis (12/9), hanya ada 2 heli water bombing yang beroperasi dan melakukan pemadaman.

"Kemarin ada pengurangan heli water bombing, hanya ada dua beroperasi karena yang lain sedang mantenece. Mudah-nudahan dengan enam heli hari ini titik api dapat ditangani dengan baik," katanya.

sumber: detik.com






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]