SIAK

Cegah Karhutla 2020, Polres Siak Bersama Pemkab Siak dan Stake Holder Terkait Gelar Simulasi di Koto


Loading...

SIAK - Untuk mencegah terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di wilayah Kabupaten Siak ditahun  2020 mendatang, Polres Siak menggelar kegiatan simulasi di halaman Mapolsek Koto Gasib, Kamis (5/12/2019) pagi.

 

Diacara simulasi itu hadir Kapolres Siak AKBP Doddy Fernand Sanjaya, Wakapolres Siak Kompol Abdullah Hariri, Camat Koto Gasib Dicky Sofyan, Kapolsek Koto Gasib Ipda Suryawan, ADM PT. Kimia Tirta Utama Ahmad Zulkarnaen, Sekcam Koto Gasib Tengku Mukhtasar dan penghulu, masyarakat peduli api di Kecamatan Koto Gasib.


"Kegiatan simulasi ini gelar bertujuan untuk kesiagaan kita jangan sampai terjadinya kebakaran hutan dan lahan diwilayah kabupaten Siak di tahun 2020, "kata Kapolres Siak AKBP Doddy Fernand Sanjaya.

Loading...


Dijelaskan Kapolres Siak AKBP Doddy menurut  prediksi BMKG di tahun 2020 nanti karena posisi provinsi Riau ini dekat dengan garis khatulistiwa maka bulan kemarau atau musim kemarau di akan terjadi pada bulan Februari dan itu diprediksi sudah memasuki kemarau panjang.


"Otomatis persiapan kita menghadapi berbagai kendala pasti ada. maka dari itu  sekarang ini kita terus berupaya untuk mencegah jangan terjadinya karhutla dan mencegah itu tidak bisa bekerja sendiri, baik pemerintah maupun swasta dan juga  masyarakat ikut berperan artinya mulai dari sekarang kita sudah mulai mempersiapkan diri seluruh elemen yang ada di provinsi Riau ini mempersiapkan diri agar di tahun 2020 tidak ada api di provinsi Riau yang tidak bisa dikendalikan semuanya  harus bisa dikendalikan,"ucap AKBP Doddy Fernand Sanjaya.


 


Selain itu, AKBP Doddy menceritakan, bahwa secara umum perusahaan-perusahaan yang ada di wilayah kabupaten Siak ini sudah cukup mendukung kegiatan penanggulangan karhutla ini. dan besok rencananya pak Bupati akan mengundang seluruh perusahaan seluruh Camat Lurah termasuk juga Kapolsek akan duduk sama-sama menyamakan visi misi untuk tahun 2020 kabupaten Siak bebas hostpot.

 

"Khusus untuk perusahaan akan kita minta lebih maksimal lagi sdm nya peralatannya maupun rekayasa di lahannya seperti pengadaan bendung dan kanal-kanal agar ketersediaan air itu bisa lebih banyak dam mecukupi,"tutup Kapolres Siak AKBP Doddy Fernand Sanjaya(***).






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]