Pilihan
Murid SMA Negeri 5 Pekanbaru Dapat Edukasi Bahaya Pergaulan Bebas
KPK Masih Gabut di Riau, Datangi Disdik Dikawal Brimob
Karena Tidak Ada Perhatian dari Permerintah, 2 Jembatan di Mumpa Inhil Putus
KEMPAS, Medialokal.co - Dua jembatan di Desa Mumpa putus sehingga akses dari masyarakat sangat terganggu, akibat dari jembatan putus Desa Mumpa terancam untuk terisolir. Keadaan ini sangat menyulitkan warga desa mumpa dan desa sekitarnya.
Selain ada dua jembatan yang putus ada pula tiga lagi jembatan yang rusak parah. Jembatan rusak dan putus du Desa Mumpa Kecamatan Tempuling ini menjadi kewenangan Dinas Provinsi PUPR dalam hal pembangunan dan perbaikannya.
Dua jembatan yang dilaporkan putus sejak, Senin (10/2/2020) itu adalah jembatan Parit Ambacang dan Parit Kajang Desa Mumpa. Agar tetap bisa dilalui, masyarakat setempat terpaksa melakukan perbaikan secara swadaya.
Karena tidak ada perhatian dari pemerintah akhirnya warga desa berswadaya memperbaiki jembatan yang rusak dan putus itu. Namun demikian swadaya dari masyarakat ini hanya sifarnya sekedar perbaikan sementara saja.
Untuk perbaikan secara permanen tentu membutuhkan perhatian dari pemerintah. Keadaan jembatan rusak sudah sering diusulkan namun hingga kini belum ada realisasinya.
"Mengingat jembatan itu sangat penting, warga terpaksa memperbaiki secara swadaya seadanya," keluh Jumrani Mustafa, Kepala Desa Mumpa Kecamatan Tempuling Ahad (15/2/2020).
Sebenarnya, tambah Jumrani, sejak tahun 2017, jembatan yang menghubungkan 5 desa itu sudah berulang kali diajukan ke Pemprov Riau, namun hingga saat ini tetap saja masyarakat membangun secara swadaya jika jembatan itu putus.
Selain jembatan parit Jambrah dan parit Kajang, tiga jembatan lainnya yaitu jembatan parit Pasar, parit Jawa
dan jembatan parit Kelayang juga kondisinya sangat parah.
"Itu baru jembatan menuju ke arah Desa Teluk Kiambang yang ada di wilayah Desa Mumpa saja," tambahnya.
Selain menghubungkan desa Mumpa dan Teluk Kiambang, jembatan ini juga terhubung dengan desa Karya Tunas Jaya, Kerta Jaya dan desa Harapan Jaya Kecamatan Tempuling. Jika sampai akses ini putus akan ada ad lima desa yang akan terisolir.
"Jembatan ini sangat vital sekali keberadaannya. Oleh karena itu perbaikan jembatan sangat perlu segera untuk dilakukan pemerintah melalui dinas instansi terkait, "terang Jumrani. (*)


Berita Lainnya
Polda Riau Tanam Serentak 21.000 Pohon Sambut Hari Pohon Nasional
Pentingnya Gizi Masyarakat, Babinsa Koramil 09/Kmg Pastikan Penyaluran MBG Berjalan Dengan Lancar
Pentingnya Jaga Keamanan di Wilayah, Babinsa Pelda Nofiandi Terus Patroli Tapal Batas
Babinsa Koramil 07/RTH Laksanakan Kegiatan Pengawasan SDM Bersama Masyarakat Setempat
Babinsa Serka N. Sipayung: Garda Depan Silaturahmi dan Keamanan di Kelurahan Harapan Tani
Sinergi Babinsa 03/Tpl, Bhabinkamtibmas, dan Petani: Panen Jagung di Desa Danau Pulai Indah Berkah
Polda Riau Tanam Serentak 21.000 Pohon Sambut Hari Pohon Nasional
Pentingnya Gizi Masyarakat, Babinsa Koramil 09/Kmg Pastikan Penyaluran MBG Berjalan Dengan Lancar
Pentingnya Jaga Keamanan di Wilayah, Babinsa Pelda Nofiandi Terus Patroli Tapal Batas
Babinsa Koramil 07/RTH Laksanakan Kegiatan Pengawasan SDM Bersama Masyarakat Setempat
Babinsa Serka N. Sipayung: Garda Depan Silaturahmi dan Keamanan di Kelurahan Harapan Tani
Sinergi Babinsa 03/Tpl, Bhabinkamtibmas, dan Petani: Panen Jagung di Desa Danau Pulai Indah Berkah