H. Adri: APBD Bengkalis Tahun 2020 Mengalami Pergeseran, 50 Persen Lebih Kegiatan OPD Terpotong

H.Adri Ketua Komisi III DPRD Bengkalis - Fraksi PKS

Loading...

BENGKALIS, Medialokal.co - H.Adri, SE selaku Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bengkalis menyampaikan berkenaan agenda beliau. Hal ini sebagaimana hasil konfirmasi di sela-sela kesibukan beliau saat dihubungi melalui media sosial WhatsApp. 

H.Adri mengatakan, sebagaimana agenda DPRD Kabupaten Bengkalis pada 22-23 Juni 2020, Pimpinan dan anggota komisi III DPRD Kab. Bengkalis telah mengadakan hearing dg OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang merupakan mitra kerjanya dalam rangka bagian dari proses monitoring dan evaluasi serta pengawasan terhadap Anggaran Tahun 2020 dan Realisasinya juga sekaligus utk melihat outlook (gambaran) sampai akhir tahun 2020 yang tentunya disesuaikan juga dg kondisi keuangan daerah (sesuai SKB 2 mentri yakni menteri keuangan dan menteri dalam negeri).

Lanjutnya, terdapat OPD-OPD yg kegiatannya terpotong (tidak dapat dilaksanakan) sampai 50% lebih.

"Sebagai gambaran umum, kondisi APBD Kab.Bengkalis akan terjadi pergeseran dari 3.8 Triliun menjadi sekitar 2.6 Triliun sebagai akibat dari penurunan penerimaan daerah. Dengan kondisi ini tentu sudah pasti terdampak pada kegiatan-kegiatan di OPD-OPD dilingkup pemerintah Kabupaten Bengkalis," Tambah Politisi PKS tersebut'.

Loading...

"Terkhusus utk dinas perdagangan, perindustrian dan IKM serta Dinas Koperasi dan UKM kita mengarahkan/mengharapkan agar menjadi ujung tombak kegiatan pemulihan ekonomi (IKM/UKM) utk segera menggeliat  dan berangsur pulih", Pesan Adri.

Terakhir, terkait dengan Sidak yang dilakukan bersama anggota Komisi III lainnya pada 18 Juni 2020 kemarin. Kembali mengingatkan " kepada BUMD yakni PDAM Mandau supaya dapat memberikan pelayanan yg prima dengan arahan "Stop pemasangan sambungan baru dan berikan pelayanan kepada semua pelanggan aktif walaupun dengan kondisi harus bergilir". Pungkasnya. (*)






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]