Penulis Puisi Kong x Kong Dijadwal Baca Puisi di Munas JMSI I Pada 29 Juni 2020

Dodi Irawan (Ist)

Loading...

PEKANBARU, Medialokal.co - Filosof Alkindi Muda Indragiri Dodi Irawan yang merupakan ketua komisi II DPRD Indragiri hulu (Inhu), dijadwal tampil membaca puisi dalam acara Musyawarah nasional (Munas) Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) I Senin (29/6/2020) yang dilaksanakan di ruang multimedia DMPTSP Pekanbaru-Riau.

Kepastian ketua fraksi PKB DPRD Inhu itu tampil membaca puisi pada Munas JMSI pertama yang di pusatkan di Riau ini, sesuai undangan yang diterimanya Jumat (26/6/2020) dari panitia tentang agenda  kepada dirinya untuk hadir ceracara fisik sesuai undanga dan dilampirkan juga dalam undangan itu rundown Munas JMSI I.

"Insya Allah saya hadir dalam Munas JMSI pertama ini, kehormatan bagi saya atas undangan ini, ini merupakan acara nasional kebetulan Riau sebagai tuan rumah dan saya diundang oleh panitia untuk tampil membaca puisi," ujar Dodi Irawan ketika berbincang dengan wartawan usai menerima undangan Munas JMSI I.

Menurut Dodi, politisi yang memiliki hobi menulis ini, dirinya sedang mempersiapkan 99 judul puisi yang sedang ditulisnya, nantinya puisi tersebut akan dibuat dalam satu buah buku dengan judul "Resah Panjang Untuk Tuan Presiden Jokowi Datuk Sri Setia Amanah Negera".

Loading...

"Nanti kalau sudah selesai buku "99 puisi saya yang saya bukukan, kawan-kawan akan saya kasih tau," ujar Dodi yang sempat viral dengan puisi Kong x Kong, Resah Panjang Untuk Tuan Presiden Jokowi Datuk Sri Setia Amanah Negera yang fokus membahas butuhnya turap jalan Dwi Marta Peranap.

Ditanya apakah puisi Kong x Kong tentang jalan Dwi Marta Peranap itu yang akan dibacakannya dan sampai saat ini sudah berapa puisi yang ditulis untuk buku 99 puisi itu, Dodi menjawab tegas kalau puisi Kong x Kong tidak dibacanya di acara Munas JMSI I di Riau tersebut. "Sudah 15 puisi yang sudah saya tulis, satu dari 15 puisi itu akan saya baca, masih rahasia ni, yang pasti bukan puisi Kong x Kong," ujar Dodi yang diketahui almuni starata dua Jepang jurusan teknik tahun 2009 itu.

Dodi Irawan mendapat julukan sebagai filosof Alkindi, setelah sejumlah santri Pondok pesanty(Pinpey) Khairul ummah memanggilnya dengan sebutan filosof Alkindi Muda Indragiri, usai Dodi memberikan motifasi dihadapan santri dan bercerita kalau dirinya merupakan alumni Ponpes Khairul ummah Airmolek.

Semantara itu, ketua panita Munas JMSI I, Ir Yanto Budiman Situmeang dikonfirmasi membenarkan kalau hasil rapat panitia kemarin memutuskan mengundurkan anggota DPRD Inhu atas nama Dodi Irawan tampil membaca puisi disaat acara pembukaan JMSI I, Dodi kita harapkan tampil membaca puisi usai sambutan Gubernur Riau.

"Selain Munas ini Virtual, kita juga hadir secara fisik di ruang multimedia DMPTSP Pekanbaru, kita juga mengundang pimpinan perusahaan media yang ada di Riau serta instansi pemerintah Provinsi dan kabupaten Kota serta mitra JMSI di Riau juga kita undang," kata Yanto.

Sebagai mana diketahui, Munas JMSI I sudah dimulai dengan berbagai rangkaian kegiatan dan diskusi, beberapa acara diskusi sudah dilaksanakan pada tanggal 16, 18 serta tanggal 20 kemarin di Jakarta menghadirkan Duta Besar RI untuk Republik Rakyat China, Republik Korea Selatan dan Republik Vietnam yang membahas pengalan masing-masing negara dalam Pandemi Covid-19.

Selanjutnya pembukaan rangkaian Munas dilakukan pada 23 Juni 2020 kemarin, yang menghadirkan Menko Perekonomian Airlangga Hartanto yang memberikan pemaparan dengan tema "Cetak Biru Ekonomi Nasional Dalam Kerangka New Normal". (*)






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]