BATAM, Medialokal.co - Dalam rangka Hari Bakti Badan Pengusahaan (BP) Batam ke-49, Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam menggelar donor darah bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia Kota Batam yang dilaksanakan pada Selasa (20/10/2020), di Balairungsari, Gedung Utama BP Batam.

Manager Pemasaran dan Pengembangan Usaha RSBP Batam Okta Riza mengatakan, kegiatan donor darah digelar untuk menambah stok labu darah yang ada di Bank Darah RSBP Batam serta PMI Kota Batam.

“Saat ini ketersediaan labu darah sangat sedikit, sedangkan kebutuhan darah bagi pasien terus melonjak naik. Untuk itu, kegiatan ini kami rencanakan akan dilaksanakan secara rutin di RSBP Batam,” kata Okta Riza.

Ia melanjutkan, kegiatan donor darah ini dilaksanakan dengan memperhatikan protokol Covid-19, yang diikuti oleh para karyawan BP Batam dan terbuka untuk umum.

Para pendonor darah telah diperiksa kesehatan terlebih dahulu dan memenuhi syarat untuk menjadi pendonor, yaitu berusia minimal 17-60 tahun, tidak sedang mengonsumsi obat-obatan, beristirahat yang cukup, temperatur tubuh dan tekanan darah normal, serta jumlah hemoglobin yang cukup.

“Kami berharap dengan adanya kegiatan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Kota Batam, dan dapat membantu menambah stok labu darah RSBP Batam dan PMI Kota Batam,” ujar Okta Riza.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Unit Donor Darah PMI Kota Batam dr Novi mengatakan, pandemi Covid-19 membawa kendala tersendiri bagi PMI untuk mendapatkan pendonor.

“Stok labu darah di Unit Donor Darah PMI Kota Batam sudah mencapai batas maksimal untuk semua golongan darah. Bahkan hampir tidak ada. Ini adalah buah dari kekhawatiran masyarakat terhadap Covid-19 yang masih ada di Batam,” ujar Novi.

Ia juga berharap, kegiatan donor darah ini mampu mendorong instansi lainnya untuk melaksanakan kegiatan serupa.

“Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada BP Batam yang telah menginisiasi kegiatan ini. Dan kalau boleh, kegiatan donor darah ini dapat dilaksanakan minimal 3 bulan sekali, untuk membantu stok darah, baik di RSBP maupun di PMI Kota Batam,” kata Novi. (*)