Pakai Bambu Runcing dan 'Menyate' Penjajah, Ini Cerita Sang Veteran di Inhil


Loading...

TEMBILAHAN, Medialokal.co - Setelah menggelar Do'a Bersama di Mushala Al-lkhlas  Makodim 0314/Inhil, Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faishal beserta istri menyambangi rumah Veteran pejuang kemerdekaan di Gang Rileks 1 RT 001/RW 12 Jalan Ahmad Yani Tembilahan Hulu, Selasa (15/12/2020).

Kunjungan Dandim ke rumah veteran ini sebagai bentuk penghargaan dan rasa hormat kepada Veteran yang dahulu telah berjuang merebut kemerdekaan dan membesarkan nama TNI AD.

Sambil berdiri dan dipapah, sang pejuang kemerdekaan itu mengucapkan selamat Hari Juang Infanteri untuk seluruh prajurit muda sebagai generasi penerus perjuangannya  semoga tetap jaya dan selalu sehat. 

Loading...

Mengingat kondisinya yang sudah renta dan pikun, Dandim pun mengajak pak Amat Purnomo untuk masuk kamar kembali dan istirahat,  namun pak Amat sang pejuang kemerdekaan itu meminta untuk berbincang santai bersama Dandim di kursi depan rumahnya.

Dalam perbincangannya, beliau menceritakan pengalaman perjuangannya yaitu dari mulai awal masuk menjadi BKR hingga dirubah menjadi TKR hingga kini menjadi TNI dengan wilayah perjuangan di seluruh tanah Jawa. Pak Amat juga menuturkan dari awal persenjataannya yang merupakan bambu runcing sampai senjata LE rampasan dari tentara Jepang hingga terakhir penugasan beliau setelah Indonesia merdeka yaitu dikirim ke tanah Sumatra ini untuk menumpas pemberontakan PRRI. 

Meskipun usianya yang sudah mencapai 115 tahun, namun beliau masih bisa mengingat pengalamanya yang telah silam  tentang cerita bambu runcing.

Beliau mengatakan banyak tentara penjajah yang mati terkena 'sate bambu runcing' oleh para pejuang Indonesia hingga di setiap pertempuran tentara penjajah lari kocar kacir takut 'disate' oleh pejuang Republik Indonesia.

Selain ingatannya yang masih bagus, tampak semangatnya pun masih terlihat membara, hal ini terlihat saat beliau mengucapkan Bravo Infanteri, Bravo Angkatan Darat Indonesia dengan suara yang lantang dan keras.

Untuk mengingatkan tentang sate menyate, Dandim memberikan bingkisan untuk membeli sate.

"Sekarang saatnya menikmati perjuangan dan menyate ayam saja ya pak," ujar Dandim 0314/Inhil sambil diiringi candaan dan gelak tawa bersama sang veteran. 

Dandim 0314/Inhil dalam kesempatan itu juga mendoakan semoga Allah senantiasa dan selalu memberikan kesehatan kepada pak Amat Purnomo. 






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]