Jus tomat dan Teh Hitam Ternyata Bisa Menurunkan Gula Darah, Lho!
MEDIALOKAL.CO - Bagi penderita diabetes tipe 2 , jus tomat dapat membantu mencegah masalah jantung yang sering memperumit penyakit. Menurut Diabetes in Control, para peneliti telah menemukan bahwa minum jus tomat selama tiga minggu memiliki efek pengencer darah pada orang dengan penyakit tersebut.
"Jus tersebut mengurangi agregasi platelet, kemampuan darah untuk membeku. Jika dikuatkan oleh penelitian yang lebih besar, temuan ini suatu hari nanti juga dapat membantu individu dengan kecenderungan peningkatan pembekuan seperti perokok, trombosis vena dalam jarak jauh," kata Diabetes in Control.
Dilansir dari Express, Sabtu (13/2) penulis studi British Journal of Nutrition menemukan wanita yang kelebihan berat badan dan obesitas mengalami penurunan peradangan setelah minum sekitar satu setengah cangkir jus tomat setiap hari selama tiga minggu.
Tomat memiliki banyak manfaatkesehatan, terutama karena mengandung likopen. Ini adalah zat kuat yang menurut penelitian dapat mengurangi risiko kanker, penyakit jantung, dan degenerasi makula.
Di samping itu, studi telah menemukan bahwa teh hitam secara signifikan mengurangi peningkatan kadar glukosa darah di antara orang dewasa yang sehat dan pra-diabetes, dalam hal ini setelah mengonsumsi minuman manis.
"Kami menunjukkan bahwa teh hitam mengurangi peningkatan glukosa darah setelah konsumsi sukrosa pada 60, 90 dan 120 menit dibandingkan dengan plasebo," jelas penulis studi tersebut.
"Data mengkonfirmasi bahwa polifenol menurunkan respon glikemik dan mungkin bertanggung jawab atas tingkat diabetes yang lebih rendah yang diamati dengan konsumsi teh dan kopi," tambah Dr Peter Clifton, profesor nutrisi di University of South Australia di Adelaide, yang baru-baru ini melakukan tinjauan terhadap peran polifenol makanan.
Adapun senyawa bioaktif utama dalam teh hitam adalah polifenol, antioksidan alami yang berlimpah dalam makanan nabati dan minuman yang dikatakan dapat meningkatkan kesehatan dan melindungi dari berbagai penyakit.
Satu studi mengamati sifat meningkatkan insulin dari teh dan komponennya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teh hitam meningkatkan aktivitas insulin lebih dari 15 kali lipat.
Dalam studi tersebut, para peneliti menyimpulkan bahwa, selain polifenol, beberapa senyawa lain dalam teh terbukti meningkatkan kadar insulin, khususnya katekin yang disebut epigallocatechin gallate.
Selain itu, sebuah penelitian yang diterbitkan di Asia Pacific Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa teh secara signifikan mengurangi peningkatan kadar glukosa darah di antara orang dewasa yang sehat dan pra-diabetes setelah mengonsumsi minuman manis.*
sumber :
https://spiritriau.com/Life>
Berita Lainnya
Pj. Bupati Inhil Bersama Rombongan Lanjutkan Safari Ramadhan Sekaligus Pemberian Santunan Bagi Kaum Dhuafa
Dalam Safari Ramadhan, Danramil 07/Reteh Dampingi Pj Bupati Inhil Untuk Bersilaturahmi di Kecamatan Reteh
Babinsa Koramil 07/Reteh Dampingi PJ Bupati Inhil Dalam Kunjungan Safari Ramadhan di Desa Sungai Terab
Safari Ramadan BUMN, PLN Hadirkan 1.000 Paket Sembako Murah untuk Masyarakat Nabire
Babinsa 03/Tpl Dan Petani Kerja Sama Garap Sawah dengan Hand Tractor
Ditengah Sawah, Babinsa 03/Tpl Komsos Dengan Petani Di Desa Binaan
Pj. Bupati Inhil Bersama Rombongan Lanjutkan Safari Ramadhan Sekaligus Pemberian Santunan Bagi Kaum Dhuafa
Dalam Safari Ramadhan, Danramil 07/Reteh Dampingi Pj Bupati Inhil Untuk Bersilaturahmi di Kecamatan Reteh
Babinsa Koramil 07/Reteh Dampingi PJ Bupati Inhil Dalam Kunjungan Safari Ramadhan di Desa Sungai Terab
Safari Ramadan BUMN, PLN Hadirkan 1.000 Paket Sembako Murah untuk Masyarakat Nabire
Babinsa 03/Tpl Dan Petani Kerja Sama Garap Sawah dengan Hand Tractor
Ditengah Sawah, Babinsa 03/Tpl Komsos Dengan Petani Di Desa Binaan