Wabup Inhil Ikuti Rakoor Penanganan Covid-19 di Tingkat Desa dan Kelurahan


Loading...

TEMBILAHAN, Medialokal.co - Wakil Bupati H.Syamsuddin Uti mengikuti Rapat Koordinasi  percepatan penanganan Covid-19 ditingkat Desa dan Kelurahan dalam pengalokasian Anggaran  bersama Gubernur, Bupati dan Walikota Se-Provinsi Riau secara Virtual, Jum'at (28/5/2021)  siang, lansung dari ruang Multimedia Diskominfo Pers Inhil Kompleks Kantor Bupati Jl.Akasia No.1 Tembilahan.

Rakoor yang dipimpin lansung Gubernur Riau Drs.Syamsuar secara virtual dengan diikuti Bupati dan Walikota Se-Provinsi Riau, turut hadir Wakil Gubernur, Unsur Pimpinan Forkopimda Provinsi Riau, Wakil Ketua DPRD Riau.

Pada Rakoor ini turut hadir bersama Wakil Bupati, Unsur Pimpinan Forkopimda Inhil, Kadis Kesehatan serta beberapa Pejabat terkait lainnya.

Pada Rakoor ini, Gubri Drs.Syamsuar meminta kepada setiap kepala Daerah untuk melaporkan perkembangan terkini Covid-19 didaerahnya masing-masing.

Loading...

Gubernur Riau Drs.Syamsuar pada kesempatan tersebut mengatakan Rakoor dilaksanakan mengingat kasus Fositif Covid-19 mengalami peningkatan di Kabupaten dan Kota Se-Provinsi Riau.
Untuk itu, Gubri menghimbau kepada seluruh kepala Daerah untuk mempersiapkan rumah sakit guna menangani pasien yang terkonfirmasi Covid-19 baik sakit sedang maupun berat secara bersama-sama.

Gubri juga menyampaikan untuk melakukan berbagai upaya guna menekan penyeberan Covid-19 ini sesuai Instruksi Presiden RI beberapa waktu yang lalu melakukan kunjungan ke Provinsi Riau, seperti;
- Pemberlakuan PPKM Per RT/TW berdasarkan Zonasi dengan berpedoman kepada Inmendagri No.1 TH 2021 dan SE Ka BNPB No.9 TH 2021 tentang ketentuan pembentukan Pos Komando (Posko),
- Peningkatan kontak tracing dan teting, penambahan ketersediaan ruang isolasi, ICU dan Obat-obatan  di RS masing-masing Daerah.
- Akselarasi pelaksanaan vaksinasi, menyediakan rapid anti gen di seluruh Puskesmas di daerah masing-masing.
- Pos penyekatan masih diaktifkan.
- Penutupan tempat wisata di semua Kabupaten/Kota.
- Melakukan penguatan pengawasan kedisiplinan dan konsistensi kepatuhan pelaksanaan Protkes di seluruh elemen masyarakat.
- Menerapkan pemberian sanksi terhadap masyarakat dan pelaku usaha yang melanggar Perda No. 4 TH 2020  tentang perubahan Perda No.21 TH 2018 tentang penyelenggaraan Kesehatan.
- Penyiapan mobil untuk transportasi dan mobilisasi Lansia serta sasaran Vaksinasi.

Sementara itu, Wakil Bupati Kabupaten Indragiri Hilir H.Syamsuddin Uti saat menyampaikan kondisi terkini Covid-19 di Inhil mengatakan, hingga Kamis (27/5/2021) bahwa secara kumulatif sebanyak 1460 orang yang terkonfirmasi positif, sembuh sebanyak 1215 orang, Isolasi Mandiri 156 orang, Isolasi Rumah Sakit 21 orang dan meninggal sebanyak 68 orang.

Beliau juga menyampaikan, bahwa Pemda Inhil tidak akan melakukan Isolasi Mandiri mengingat kurang efektif. Karena, orang yang isolasi mandiri itu masih keluyuran dan mengenai pengalokasian Dana Desa Pemda Inhil sampai saat ini sudah menyalurkan sebesar 40% dari total Dana Rp 175 M
Mengenai Vaksin, bahwa Pemda Inhil sampai saat ini sudah melakukan Vaksinasi sebanyak 30.000 orang dan saat ini stok Vaksin tinggal 590 Vial.

"Untuk itu, Pemkab Inhil Mohon dukungan dari Pemerintah Provinsi Riau. Karena, sesuai dengan jumlah penduduk, Pemkab Inhil Kembali mengusulkan penambahan 1600 Vial Vaksin dan sudah diajukan. Terakhir, Khusus untuk vaksin lansia berjalan lancar berkat bantuan TNI-POLRI dan kerja sama Tim Satgas Covid-19," tuturnya.






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]