Pilihan
Hendak Mengambil Rebung, Warga Inhil Ini Terkejut Ketika Melihat Mayat
Convest dan 8 Komunitas Vespa Gelar Halal Bihalal
Pemkab Kuansing Dapat Bantuan APBN 85 Unit Perumahan untuk Masyarakat
Bahas Persiapan, Panitia Pemilihan Rektor Unisi Gelar Rapat Perdana
Berbagi Ilmu, Satgat TMMD 111 Kodim 0314/Inhil Sosialisasikan Pemanfaatan Sabut Kelapa

INHIL, Medialokal.co - Selain mengerjakan sasaran fisik di 2 sasaran fisik semenisasi jalan yang berbeda, kegiatan non fisik berupa penyuluhan penyuluhan termasuk khitanan masal yang baru baru ini dilaksanakan di Desa Teluk Bunian telah dilakukan oleh Satgas TMMD ke 111 Kodim 0314/lnhil.
Hari ini, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0314/lnhil memberikan suatu ilmu yang sangat bermanfaat bagi masyarakat kecamatan Pelangiran khususnya masyarakat desa Teluk Bunian dengan mengadakan sosialisasi pemanfaatan sabut kelapa.
Yang mana pencetus kegiatan bermanfaat ini adalah Dandim 0314/lnhil yang saat ini sebagai Dansatgas TMMD ke 111 Letkol lnf lmir Faishal yang waktu itu baru menjabat Dandim lnhil sekitar 6 bulanan.
Ide ini muncul setelah Dandim lnhil melihat banyaknya sabut kelapa yang dibakar dan dibuang ke sungai oleh masyarakat hingga menjadi sampah yang bisa menimbulkan kecelakaan kendaraan laut serta dapat menimbulkan kebakaran hutan dan lahan.

Di Motori oleh Serka Sugianto dan Serda Dedi Fitrika, hari ini Satgas TMMD melakukan sosialisasi pengolahan dan pemanfaatan sabut kelapa di Posko TMMD ke 111 Kodim 0314/lnhil.
Dansatgas TMMD ke 111 Kodim 0314/lnhil Letkol lnf lmir Faishal melalui Serka Sugianto mengatakan kegiatan ini sengaja dilakukan guna menambah pengetahuan tentang sabut kelapa yang tidak berharga menjadi suatu barang yang berdaya guna.
"Hari ini kita lakukan pelatihan kepada masyarakat tentang cara menyerut sabut kelapa. Yang mana dari penyerutan ini akan menghasilkan 3 macam bahan yang semuanya berdaya guna yaitu serabut atau serat, serabut halus dan serbuk sabut," ungkap Dansatgas TMMD ke 111 Kodim 0314/lnhil Letkol lnf lmir Faishal melalui Serka Sugianto
Dikatakannya lagi, Serabut atau serat ini bisa kita buat menjadi sapu lantai,sikat cuci dan kuas.
Serabut halus bisa kita gunakan menjadi pot bunga, ataupun bahan untuk kursi atau kasur dan serbuknya atau biasa disebut cocofit bisa kita gunakan sebagai media tanam.
"Pada intinya semua bahan yang dihasilkan dari sabut kelapa ini tidak ada yang tidak berguna, semuanya bisa kita manfaatkan," sambungnya kembali.
Sementara itu Ardiansyah (51) selaku ketua RT yang ikut dalam sosialisasi sekaligus pelatihan cara mengolah sabut kelapa mengatakan bahwa memang kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat.
Selain mengurangi sampah di sungai dan mencegah terjadinya Karhutla akibat bakar bakar di kebun, ternyata sabut kelapa ini bisa dijadikan sebagai bahan usaha kerajinan yang sangat menguntungkan bagi masyarakat. Namun, semuanya tergantung kepada masyarakat itu sendiri, mau maju atau tidak.
"Terlepas dari semua itu, saya selaku warga masyarakat, mengucapkan banyak banyak terimakasih atas kepedulian bapak bapak TNl yang telah mengajarkan kami semua tentang pengolahan sabut kelapa yang selama ini dinilai masyarakat hanyalah sebagai sampah yang tidak berguna," imbuhnya
Berita Lainnya
Babinsa 02/Tanah Merah Rutin Lakukan Komsos Bersama Masyarakat Binaan
Cegah Covid-19, Babinsa Tanjung Lajau Lakukan Komos
Danramil 07/Reteh Hadiri Pelantikan BPD dan Pisah Sambut Camat Reteh
Koramil 02/Tanah Merah Titik Beratkan Penegakan Protkes di Kawasan Pelabuhan
17 Bintara dan Tamtama Baru Masuk ke Satuan Kodim 0314/Inhil
Masa Pandemi, Koramil 03/Tempuling Dan Satgas Terus Intens Lakukan PDMPK
Kapolsek Iptu Agus Susanto Pimpin Binrohtal di Mapolsek GAS
Babinsa Koramil 07/Reteh Lakukan Berbagai Cara Untuk Mensosialisasikan Protokol Kesehatan
Babinsa Koramil 06/Kateman Serda Rudi Hartono Lakukan Gakplin di Pelabuhan
Polairud Laksanakan Patroli Perairan di Tanjungbalai Asahan
Koramil 06/Kateman Kerahkan Personil untuk Deteksi Wilayah dari Ancaman Karlahut
Lawan Covid-19, BRI Unit Keritang Serahkan Bantuan ke Posko Covid-19 Desa Keritang