Sejumlah Program Prioritas Pemdes Sungai Bawang Tahun 2021 Telah Direalisasikan

Keterangan foto: Perangkat Desa Sungai Bawang dan Satgas bersatu memerangi Covid-19

Loading...

TELUK KUANTAN, Medialokal.co - Untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Satgas penanggulangan Covid-19 Desa Sungai Bawang, Kecamatan Singingi, Kabupaten Kuansing melaksanakan penyemprotan disinfektan di permukiman warga dan tempat umum, Jumat (3/9/2021) kemarin.

Kepala Desa Sungai Bawang Sapto Widodo mengatakan, kegiatan penyemprotan disinfektan di rumah-rumah warga dan tempat fasilitas umum yang ada di lingkungan Desa tersebut rutin dilakukan oleh Satgas Covid-19 bersama Pemdes Sungai Bawang.

"Kami melakukan penyemprotan disinfektan untuk memerangi Covid-19. Selain itu kami juga tak bosan-bosannya melakukan edukasi, dan sosialisasi kepada masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan meskipun wilayah desa Sungai Bawang ini zona hijau," ujar Sapto.

Dikatakannya, bahwa melakukan penyemprotan disinfektan pada perkarangan rumah warga dan tempat fasilitas umum, seperti kantor desa, sekolahan, Masjid dan pasar adalah salah satu upaya memerangi virus corona dan menjadi program prioritas pemerintah desa dimasa pandemi.

Loading...

Selain penyemprotan disinfektan secara rutin lanjut Sapto, Pemdes Sungai Bawang juga membagikan masker dan handsanitizer kepada masyarakat dan pengendara yang melintas di jalan desa setempat. 

"Kami mengimbau kepada warga khususnya masyarakat Sungai Bawang agar selalu menerapkan protokol kesehatan seperti, menjaga jarak, mencuci tangan menggunakan sabun, memakai masker dan tidak berkerumun. Sebab itu, kita harus bersama-sama melawan wabah virus corona ini," katanya.

Disisi lain, Sapto menambahkan, meski dana desa sejak setahun terakhir banyak tersedot untuk bantuan tunai kepada warga terdampak pandemi serta penanggulangan Covid-19, namun ada program prioritas desa tetap bisa dilaksanakan. Yaitu pemberdayaan masyarakat dengan melakukan budidaya tanaman buah anggur. 

"Tahun lalu kita melaksanakan program budidaya lebah madu, Alhamdulilah sudah berjalan. Nah, tahun ini mengapa dipilih program budidaya anggur? Karena anggur salah komoditas langka di Kuansing. Selain itu kita juga memiliki lahan yang cocok untuk ditanami anggur, dan masyarakat pun antusias mendukung program ini.

Buah anggur merupakan salah satu tanaman yang paling banyak digemari dan dikonsumsi banyak orang sehingga membuat buah anggur dijual dengan harga yang cukup mahal. Oleh karena itu kita tertarik untuk membudidayakan anggur karena peluang ini cukup menjanjikan," pungkasnya.






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]