Bingung Kenapa Sering Sakit Kepala? Jangan-Jangan Anda Kena Aneurisma Otak


Loading...

MEDIALOKAL.CO - SAKIT kepala merupakan salah satu penyakit yang sering melanda setiap orang. Penyakit ini biasanya mudah datang dan mudah juga hilang. Oleh karena itu, banyak orang yang tidak menanggapi serius penyebab sakit kepala yang dialami.

Tapi, jangan terlalu sering mengabaikan sakit kepala yang Anda derita karena sakit kepala secara terus-menerus dapat menandakan bahwa Anda memiliki kondisi kesehatan yang serius. Salah satunya adalah aneurisma otak.

Aneurisma berupa tonjolan yang terdapat pada pembuluh darah otak. Menurut Mayo Clinic, yang dilansir Okezone dari Readerdigest, Rabu (19/9/2018), aneurisma otak tampak seperti buah beri yang menggantung.

Aneurisma rentan pecah dan memicu pendarahan ke otak yang dapat menyebabkan stroke hemoragik atau kematian mendadak. Penyakit ini pun sering tidak diketahui gejalanya, penderita baru akan menyadarinya setelah ada diagnosis menderita penyakit stroke.

Loading...

Nah, agar tidak terambat mengobatinya, ada empat gejala yang perlu Anda ketahui, gejala-gejala ini bisa menjadi penyebab penyakit aneurisma otak.

1. Sakit kepala secara tiba-tiba

Seringnya sakit kepala dapat menyebabkan masalah serius. Dalam aneurisma, gejala ini sering terjadi secara intens dan datang secara tiba-tiba. Menurut Dr Mark McLaughlin, penyebab sakit kepala ini karena adanya kebocoran darah yang mengiritasi penutup otak.

2. Pengelihatan ganda dan berbayang

Hal ini bisa disebabkan karena aneurisma yang semakin membesar dan mendorong saraf-saraf yang berfungsi untuk menggerakan mata. Jika Anda terlalu sering mengalami hal ini, segeralah hubungi dokter.

3. Mati rasa pada sebagian tubuh

Gejala lainnya adalah mati rasa pada wajah atau tubuh Anda. "Ini berasal dari gumpalan kecil yang keluar dari aneurisma. Gumpalan tersebut menyumbat pembuluh kecil yang menuju langsung ke pusat otak" kata Dr. McLaughlin. 

4. Mengalami masalah gastrointestinal

"Ketika Anda mengalami aneurisma otak, Anda cenderung lebih sering mual dan muntah" kata Ronald Benitez, kepala bedah saraf endovascular.

Menurutnya, selain mual dan muntah, hal pertama yang perlu diwaspadai adalah sakit kepala, pendarahan, pusing, sensitif terhadap cahaya dan leher kaku.

Dr. Benitez dan tim peneliti juga menjelaskan ada beberapa faktor risiko dalam pembentukan aneurisma otak, yaitu keturunan keluarga, usia (di atas 40 tahun), merokok, tekanan darah tinggi atau hipertensi, cedera kepala, tumor, dan penggunan narkoma, khususnya kokain.

(okezone.com)






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]