Loading...

MEDIALOKAL.CO - Kejaksaan Negeri (Kejari) Cilegon diteror bom siang tadi sekitar pukul 11.00 WIB. Teror datang melalui pesan singkat yang diterima oleh salah seorang pegawai kejaksaan.

Mengetahui kejadian itu pihak kejaksaan langsung melaporkan hal itu ke polisi. Kepolisian dari Polres Cilegon langsung mengamankan lokasi untuk sterilisasi gedung.

"Tadi ada laporan dari Kejaksaan ke Polres bahwa ada ancaman melalui SMS, terus tindakan kita mengamankan TKP dulu, orang-orang Kejaksaan juga sudah kita amankan dulu, kita kosongkan gedungnya," kata Kasat Sabhara Polres Cilegon AKP Fauzan Afifi kepada wartawan di lokasi, Selasa (25/9/2018).

Setelah sterilisasi, kata Afifi, pihaknya langsung menghubungi tim gegana untuk menyisir area gedung kejaksaan. Setelah melalui proses sterilisasi, tim jibom tidak menemukan barang maupun sesuatu yang berkaitan dengan teror tersebut.

Loading...

Setelah dipastikan tidak ada bom, para pegawai diperbolehkan masuk kantor, namun sebelum masuk, polisi melakukan cek fisik kepada setiap pegawai agar benar-benar steril.

"Setelah kita sterilisasi, tidak ditemukan bom. Cuma kita periksa fisik dulu sebelum masuk, 1 unit jibom dan 5 orang anggota yang datang ke sini," katanya.

(detik.com)






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]