Hari Amal Bhakti Kemenag, Dewi Juliani Tetap Berdedikasi Untuk Kemanusiaan


Loading...

ROHIL,MEDIALOKAL.CO - Dalam rangka memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) Kemenag ke-78 tahun 2024 ini Hj Dewi Juliani SH tetap berdedikasi untuk kemanusiaan dan telah memberikan kontribusi nyata melalui kegiatan amal bhaktinya.

Dalam upayanya menyebarkan kebaikan, Dewi Juliani juga selalu mengajak semua generasi untuk terlibat aktif dalam amal bhakti.

" Bersama-sama, mereka berkomitmen untuk membangun negeri dengan berbagai aksi kemanusiaan," katanya .

Semangat dan dedikasi Caleg DPR RI dari Partai PDI Perjuangan ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk turut serta dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Loading...

Dan tepatnya 3 Januari 1946 artinya setiap memasuki tahun baru harus memiliki spirit ganda yang muncul dari pergantian tahun dan peringatan hari lahir Kementerian Agama. Spirit ganda ini harus diwujudkan dalam bentuk amal bakti yang semakin mendalam dan paripurna, pungkasnya.

HAB tentu tidak semata sebuah nama tetapi di dalamnya terkandung harapan dan tekad untuk mencurahkan pengabdian kepada seluruh umat beragama.

Pada peringatan HAB ke-78 Kementerian Agama ini, ia mengajak semua untuk terus meningkatkan semangat pengabdian dan perjuangan dalam mewujudkan segala cita dibentuknya Kementerian Agama.

Dikatakannya sebagai institusi yang memiliki tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang agama dan pendidikan keagamaan, tugasnya tidaklah ringan. Di antara tugas beratnya adalah menjaga harmoni kehidupan beragama sebagai salah satu pilar kerukunan nasional.

"Tugas berat ini dilaksanakan di antaranya dengan memberikan layanan yang adil, transparan, dan akuntabel untuk seluruh umat beragama. Selain itu juga memiliki tugas untuk membangun karakter bangsa melalui pendidikan agama. Bekal pendidikan agama yang moderat adalah fondasi kokoh dalam mewujudkan kerukunan umat beragama demi tercapainya tujuan pembangunan," ujar Dewi Juliani.

Menurutnya hasilnya sudah mulai terlihat,  moderasi beragama sudah menjadi napas dalam setiap derap langkah insan beragama.

" Transformasi digital terlaksana di seluruh satuan kerja Kemenag dan lembaga-pendidikan keagamaan," katanya lagi.

Diakuinya bahwa keberhasilan-keberhasilan itu bukan tanpa kekurangan, masih banyak yang harus dibenahi dalam rangka perbaikan program mendatang  dan jangan berpuas diri dengan berbagai hasil yang dicapai.(*)






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]