Andi Faisal

Loading...

Aku tertawa,
melihat mereka yang berfikir seperti binatang, dan bertindak layaknya orang gila.
merusak eksistensi diri serta lupa belajar menjadi manusia.
Melihat mereka yang menilai orang lain berdasarkan omongan orang, pandangan sekilas, tanpa belajar untuk berfikiran positif, mereka yang ku lihat memang benar benar gagal menjadi manusia. 

Bahkan di ruang ini, 
diskriminasi berkeliaran.
Yang bodoh di intimidasi.
Yang pendiam di sebut sombong.
Yang miskin diasingkan.
Yang menolong dikatakan cari muka.
Yang giat belajar agama dibilang radikal.
Yang beda pemikiran di musuhi.

Aku juga melihat,
Yang pintar lebih senang menjatuhkan ketimbang membantu orang lain.
Yang percaya diri lebih senang memiliki rasa sombong ketimbang rasa rendah hati.
Yang memiliki pangkat lebih senang merasa benar ketimbang belajar mengalah.

Tertata rapi diskriminasi, kemunafikan
Yang disajikan dalam bentuk kemanusiaan. Sebenarnya menyedihkan, melihat mereka yang terjebak dalam ruang gelap. 
Padahal tuhan sudah menciptakan manusia beserta hati dan akal. 
Namun entah kenapa mereka nyaman diruangan ini, yang alih alih seharusnya menyedihkan malah menyenangkan untuk terus di lihat.

Loading...


Karya : Andi Faisal

 

 

(Jun) 






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]