MEDIALOKAL.CO – Lionel Messi memang telah melampaui catatan Paulino Alcantara sebagai top skorer sepanjang masa klub. Tapi sejumlah rekor mengesankan masih dipegang Alcantara yang entah kapan bisa dipecahkan. Messi pun sudah tidak mungkin.

Paulino Alcantara adalah legenda Filipina-Spanyol masih memegang beberapa rekor klub.

Messi berada dalam performa terbaiknya ketika dia mencetak hat-trick keduanya melawan Osasuna pada 2014. Dia berusia 26 tahun saat itu dan menjadi pencetak gol terbanyak Barcelona yang baru.

Ini menandai hari Messi mengalahkan Alcantara, legenda sepak bola Filipina yang secara luar biasa memegang status top skorer klub Katalan selama hampir 90 tahun.

Lionel Messi celebrated passing Paulino Alcantara as FC Barcelona's all-time leading scorer in 2014 by sporting a kit from the legendary Philippine striker's era.

The Post baru-baru ini mengungkapkan bahwa ahli statistik Barca sendiri telah mencatat Alcantara dengan total 142 gol dalam pertandingan resmi dan 227 gol di pertandingan persahabatan.

Namun, karena fakta bahwa olahraga belum memiliki teknologi untuk merekam setiap data pada saat itu, Alcantara diyakini telah mencetak skor lebih banyak lagi.

Sebelum kemunculan Lionel Messi, Alcantara adalah pencetak gol terbanyak Barcelona dengan 395 gol dalam 399 pertandingan sebelum catatan itu akhirnya diambil alih oleh bintang Argentina.

Dia dianggap sebagai superstar pertama klub dan laporan mengklaim bahwa Alcantara selalu tampil gemilang sejak debutnya melawan Catala SC pada 25 Februari 1912. Dia dilaporkan berusia 15 tahun pada saat itu.

Menelusuri lebih jauh pada debut Alcantara, legenda Barcelona itu mencetak tiga gol pada hari pertama ia menginjakkan kaki di lapangan. Pemain Barcelona pertama yang mencetak hat-trick dalam kemenangan 9-0.

Messi mungkin telah mengalahkan beberapa catatan Alcantara selama bertahun-tahun, tetapi La Pulga jelas gagal mengalahkan sejumlah rekor legenda asal Filipina itu.

Paulino Alcantara tetap menjadi debutan termuda Barcelona dan pencetak gol termuda juga. Ia juga menjadi pemain termuda Barcelona yang mencetak tiga gol dalam satu laga.

Hal istimewa lainnya dari debut Alcantara di Barcelona adalah fakta bahwa ia menjadi pemain Asia pertama yang bermain di Eropa.

Masa bakti Alcantara di Barcelona memang cukup singkat tetapi sangat berarti. Setelah pendiri Barca, Joan Gamper, melihat bakat Alcantara, ia dengan cepat merekrut pemain muda itu dari klub lokal Galeno.
Alcantara langsung unjuk gigi dan membantu Barcelona memenangkan gelar ganda, Copa del Rey dan Championat de Catalunya pada tahun 1913 kemudian menjadi Championat de Catalunya pada tahun 1916, sebelum kembali ke Filipina.

Kegemilangan Alcantara tidak berakhir di Barcelona. Bahkan, ia kemudian menjadi mahasiswa kedokteran saat bermain untuk klub Manila Bohemian Sporting Club di mana ia memenangkan liga nasional berturut-turut pada tahun 1917 dan 1918.

Selain Alcantara, Johan Cruyff juga merupakan salah satu legenda Barcelona. Tetapi tidak seperti Alcantara, Cruyff lebih terkenal dan bahkan memiliki kesempatan untuk menyaksikan secara pribadi Barcelona mengembangkan superstar masa depannya bernama Lionel Messi.*

sumber :

https://pojoksatu.id/bola/2020/04/05/asal-filipina-top-skorer-barcelona-sebelum-messi-masih-pegang-sejumlah-rekor-tak-terkalahkan/2/