Terkait Travel Lolos ke Tembilahan di Tengah Penjagaan Ketat, ini Kata Kasat Lantas Polres Inhil

Foto : Kasat Lantas Polres Inhil, AKP Rosna Meilani, S.I.K

Loading...

TEMBILAHAN, Medialokal.co - Polres Inhil melalui Kepala Satuan (Kasat) Lalu Lintas (Lantas) Polres Indragiri Hilir (Inhil) AKP Rosna Meilani SIK menyebutkan perlunya sinergitas dari semua pihak terkait, dalam upaya menanamkan kesadaran untuk tidak melakukan perjalanan mudik atau ke luar daerah selama masa pandemi Covid-19.

Himbauan tersebut disuarakannya menanggapi konfirmasi Medialokal.co terkait postingan seorang pengguna sosial media yang menyebutkan bahwa adanya travel yang dapat lolos di tengah ketatnya penjagaan di wilayah-wilayah Kabupaten di Provinsi Riau.

"mungkin ini yang dikwatirkan teman teman atas keresahan masyarakat. Penjagaan cukup superketat baik di Pku. Inhu, taluk kuantan dan inhil. Tapi Mobil IN*** TRAVEL BM **** JI dari Pekanbaru dan Taluk kuantan bawa penumpang bisa lolos masuk ke Tembilahan. Sopir mengatakan tak ada penjagaan dijalan. Ini harus dilacak sampai tuntas..." bunyi postingan yang dikirim ke grup Poros Kebijakan Indragiri Hilir tersebut.

Loading...

AKP Rosna Meilani SIK mengatakan untuk menyikapi hal tersebut diperlukan sinergitas dari semua pihak terkait.

"Termasuk pengusaha angkutan darat dan pengguna agar untuk sementara tidak menggunakan mode transportasi darat sesuai denhan aturan Permenhub No. 25 tahun 2020," ujar AKP Rosna Meilani, Senin (04/05/2020).

Sebagai informasi dari Kasat Lantas, Pos Check Point dalam rangka Ops Ketupat telah didirikan di seluruh wilayah Kota/Kabupaten di Provinsi Riau. Ops Ketupat tersebut berlaku sejak 24 April 2020 lalu dan akan berjalan selama 37 hari.

"Mari bersama kita tertib aturan dan mengikuti protokol dari pemerintah guna memutus penyebaran Covid-19 di wilayah kita, khususnya Kabupaten Inhil," imbuhnya.






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]