Diduga Selingkuh dengan Istri Kakak Ipar, Kepala Dusun Tewas Dibunuh

Pelaku pembunuhan adik ipar saat diamankan di Mapolres Batang Hari, Jambi. iNews TV/Joni 

Loading...

MEDIALOKAL.CO - Perselingkuhan berujung kematian, peristiwa seperti ini sering kali terjadi, kali ini menimpa seorang kepala dusun yang meregang nyawa di tangan kakak ipar.

Ceritanya, pria berinisial DI nekat berselingkuh dengan istri kakak iparnya. Akibatnya, DI yang juga seorang kepala dusun di Desa Koto Boyo, Kecamatan Bathin XXIV, Batang Hari, Jambi itu harus meregang nyawa karena ditikam oleh kakak iparnya, HF yang mengetahui hubungan terlarang korban dengan istri HF.

Usut punya usut, kisah asmara terlarang itu terbongkar oleh HF yang mencium adanya perselingkuhan antara istrinya dan DI atau suami dari adik HF.

Nah, dengan menggunakan aplikasi WhatsApp, HF pun mengatur siasat untuk membuktikan kecurigaannya. Sehingga HF membuat penyadapan WhatsApp antara istrinya dan Doni. 

Loading...

Dari isi percakapan WhatsApp tersebut, kecurigaan HF akhirnya terbukti. Begitu tahu dan tak kuasa lagi menahan emosi, HF yang merasa geram akhirnya mendatangi DI yang berada di Kantor Balai Desa Koto Boyo. 

Tanpa berpikir panjang HF langsung menikam DI di bagian dada kiri. Usai menikam Doni, pelaku langsung melarikan diri.

Dan oleh warga DI dibawa ke Rumah Sakit Mitra Medika Muara Bulia, namun nyawa Doni tak tertolong lagi. 

"Saya emosi mengetahui dia (DI) berselingkuh dengan istri saya," ujar pelaku saat di kantor polisi.

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Batanghari Iptu Orivan saat di konfirmasi mengatakan peristiwa itu terjadi di Desa Koto Boyo Kecamatan Bathin XXIV, Rabu (24/6/2020) sore." Dugaan motif sementara perselingkuhan. Namun semuanya masih kita dalami," pungkasnya. (*)

Sumber: SINDOnews.com






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]