[Video] DPD Pemuda BNN Gelar Rakoor dan Dialog Interaktif, Dihadiri Bupati dan Unsur Forkopimda


TEMBILAHAN, Medialokal.co - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pemuda Bersama Ninggalin Narkoba (BNN) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) melaksanakan Rapat Koordinasi sekaligus Dialog Interaktif dengan tema "Peran Semua Lapisan Dalam Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN)", Rabu (07/10/2020).



Acara yang digelar di salah satu hotel di Tembilahan ini dibuka langsung oleh Bupati Inhil HM Wardan dan dihadiri oleh Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faishal, Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan, Kepala Kejari Inhil Rini Triningsih, Kasdim Letkol Inf Untung S, Dan Unit Delmy, Kasat Narkoba AKP Bachtiar, Sekretaris Kesbangpol Marlis Syarif, dan perwakilan OPD, Instansi, Ormas, Ormawa, beserta mahasiswa di lingkungan kabupaten Indragiri Hilir.

Bupati Inhil HM Wardan dalam sambutannya mengatakan sangat mengapresiasi Rakoor yang ditaja oleh DPD Pemuda BNN terkait sosialisasi dan dialog interaktif P4GN.

"Seperti yang kita ketahui, Inhil merupakan pintu masuk narkotika dari banyak jalur, baik itu dari darat maupun laut. Maka dari itu, upaya pencegahan dan pemberantasan peredaran gelap narkotika harus disertai peran dan aksi oleh semua unsur, tidak hanya dari Pemuda BNN saja, namun seluruh elemen untuk memerangi narkoba," sebut Bupati HM Wardan.

Selain itu, Bupati juga mensosialisasikan dan mengajak masyarakat Inhil untuk mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 4 M.

Sementara itu, Ketua DPD Pemuda BNN, Mahmuddin mengatakan ini merupakan rapat koordinasi Pemuda BNN bersama perwakilan pengurus Pemuda BNN di 20 kecamatan yang ada di Inhil guna membahas kendala-kendala yang sedang dihadapi dan program apa yang belum terealisasi dan program ke depan yang akan direalisasikan oleh Pemuda BNN.

"Ini rangkaian kegiatan evaluasi dan meminta masukkan dari rekan-rekan kita di kecamatan perihal narkoba yang merupakan musuh negara ini, karena seperti yang diketahui, narkoba tidak hanya marak di ibu kota, namun juga merambah hingga ke desa-desa dan pelosok. Jadi kita perlu membentuk relawan yang anti terhadap narkoba sebanyak-banyaknya," ungkap Mahmuddin saat diwawancarai oleh awak media usai kegiatan rakoor dan dialog interaktif.

Lanjutnya, untuk pemateri pada pelaksanaan sosialisasi dan dialog interaktif ini langsung disampaikan oleh Kepala Kajari Inhil Rini Triningsih, Dandim 0314/Inhil yang diwakili Kasdim Letkol Inf Untung Kusmanto, dan Kapolres Inhil yang diwakili oleh Kasat Narkoba Polres Inhil AKP Bachtiar. Kegiatan juga dipandu oleh pemantik Aditiya Prahara atau yang kerap disapa Bung AP.

"Maka dari itu, untuk memberantas narkoba di negara ini memang diperlukan sinergisitas dari semua pihak, dari TNI, Polri, Pemerintah, dan seluruh unsur dalam rangka mencegah dan memberantas pengedaran narkotika," tuturnya.

Dikatakannya juga, Pemuda BNN untuk saat ini fokus menggalakkan bagaimana memberikan dorongan kepada Pemerintah Kabupaten Inhil agar Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) itu terbentuk di Inhil.

"Jika BNNK ini terbentuk di Inhil, maka setidaknya akan mampu mengurangi, bukan menghilangkan, mengurangi tindak kriminal, mengurangi pengedaran narkotika, dan membantu mengurangi kerja dari kepolisian. Karena kita tidak bisa hanya berharap untuk masalah narkotika ini pada kepolisian saja, polisi masih banyak yang harus ditindaknya mulai dari kriminal hingga masalah lainnya. Diharapkan dengan adanya BNNK dapat fokus menangani yang berkaitan dengan narkotika hingga ranah rehabilitasinya," pungkasnya. (*)





[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar