TEMBILAHAN, Medialokal.co - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir, Senin (9/11/2020) pagi dilaksanakan apel kesiapan penanggulangan bencana alam dan non alam yang di rangkai dengan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-56 Tahun 2020 yang dipusatkan di halaman Kantor Bupati Kabupaten Indragiri Hilir, Jalan Akasia No 1 Tembilahan.

Apel yang dilaksanakan ini tetap mengikuti Protokol Kesehatan dengan mengatur jarak dimana peserta apel hanya diikuti 50% peserta apel dari kapasitas tempat apel yang dipimpin langsung Bupati Inhil HM Wardan.

Turut hadir Unsur Pimpinan Forkopimda, Ketua DPRD, Pejabat Eselon, Pejabat Sekda, Asisten, TNI/Polri, Basarnas, Pol PP, Pramuka, Tagana, Orari, PSMTI dan Padupai serta unsur terkait lainnya. 

Apel diawali dengan pemeriksaan peserta apel dan instrumen pendukung dalam menghadapi bencana di Kabupaten Indragiri Hilir oleh Bupati HM Wardan.

Pembina apel Bupati HM Wardan dalam arahannya mengatakan, bahwa apel ini dilaksanakan dalam bentuk kesiap-siagaan dari Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir bersama TNI, Polri, Masyarakat dan seluruh kepentingan dan elemen masyarakat dalam menghadapi dan menanggulangi bencana alam maupun non alam serta akibat yang ditimbulkannya. 

"Mengingatkan selama ini kita di Kabupaten Indragiri Hilir telah dilanda beberapa bencana seperti, tanah longsor, kebakaran, puting beliung, banjir dan pada tahun 2020 ini kita dilanda bencana non alam seperti pandemi Covid-19. Dimana kita baru saja melaksanakan libur panjang yang perlu menjadi perhatian kita dalam penyebaran covid-19," tuturnya. 

Tujuan dilaksanakan apel untuk menyamakan langkah serta menyatukan tekad kita semua untuk saling bahu membahu dalam mencegah dan menanggulangi bencana di Kabupaten Indragiri Hilir tersebut yang tidak dilakukan sendiri-sendiri tetapi harus terus bersinergi oleh semua pihak, baik Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota, Swasta maupun masyarakat baik bencana yang tidak kita harapkan kita harus tetap siap siaga dan selalu waspada apabila sewaktu-waktu terjadi bencana. 

Beliau juga menambahkan, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir melalui instansi terkait serta TNI, Polri, Dunia Usaha dan Ormas semata, akan tetapi tanggap bencana ini merupakan panggilan kemanusiaan dan menjadi tanggung jawab bersama seluruh masyarakat Kabupaten Inhil.

Untuk itu, melalui kesempatan ini beliau menghimbau kepada semua pihak terkait untuk mengoptimalkan upaya mitigasi bencana, bukan hanya masa terjadinya bencana. Namun, juga secara periodik sebagai upaya pengurangan resiko bencana di kabupaten Inhil dengan memberikan informasi kepada warga yang berada di kawasan rawan bencana. 

Terakhir beliau juga mengajak kepada seluruh komponen masyarakat dan pemangku kepentingan untuk terus memperkuat komitmen, sinergi dan kerja sama khususnya dalam upaya mencegah dan menanggulangi bencana, baik bencana alam, bencana non alam maupun bencana sosial.

Usai apel, dalam rangka peringatan HKN Ke-56 Tahun 2020, Bupati Inhil HM.Wardan menyerahkan secara simbolis ambulance kepada Puskesmas Kecamatan Keritang dan Kecamatan Reteh dan diakhiri dengan melihat akut penanggulangan menghadapi Bencana alam maupun non alam. (*)