Oalah...! Bukannya Tarawih, Pasangan Ini Malah Lepas Baju dan Celana

Pasangan mesum yang diamankan dari razia Hotel di Kenjeran saat dibawa ke Mako Polres Pelabuhan Tanjung Perak. (istimewa)

Loading...

MEDIALOKAL.CO – Bukannya salat tarawih dan memperbanyak ibadah di Ramadhan, pasangan bukan suami istri justru buka baju dan celana. Mereka ditemukan berduaan dalam kondisi tanpa busana di dalam kamar hotel melati.

Para pasangan mesum itu terjaring razia saat Polres Pelabuhan Tanjung Perak menggelar operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) di hotel di dalam kawasan wisata Kenpark, Kenjeran, Surabaya, Sabtu (26/5) malam.

Polisi berhasil mengamankan 16 pasangan laki-laki dan perempuan yang menginap di hotel tanpa disertai surat nikah.

Dari data yang dihimpun, mulanya, polisi dan petugas gabungan dari Satpol PP dan TNI berkumpul di Mako Polres Pelabuhan Tanjung Perak sebelum ke titik lokasi operasi sekitar pukul 10.00. Kemudian mereka meluncur ke hotel melati yang berada di kawasan wisata Kenpark tersebut.

Loading...

Dalam giat operasi pekat ini, polisi memang mentarget pasangan mesun yang biasanya memanfaatkan hotel sebagai ajang melampiaskan nafsunya. Oleh karena itu, setiap kamar yang ada di dalam hotel tersebut disisir satu persatu.

Tidak heran saat anggota gabungan melakukan razia, banyak pasangan yang tidak resmi tersebut terlihat shock. Mereka kaget ketika anggota gabungan mengetuk pintu kamar mereka.

Bahkan petugas menjumpai beberapa pasangan dalam kondisi tanpa busana. Mereka tak berkutik saat digerebek petugas. ”Ayo lekas pakai bajumu,” ujar salah satu petugas, seperti dilansir Radar Surabaya (Grup Jawa Pos/pojoksatu), Senin (28/5/2018).

Polisi saat itu memeriksa identitas setiap penghuni kamar yang didatangi. Apabila tidak bisa menunjukan identitas pasangan suami istri yang sah, maka pasangan tersebut akan dibawa ke Mako Polres Pelabuhan Tanjung Perak untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Mereka diangkut menggunakan mobil polisi ke Mako Polres Pelabuhan Tanjung Perak untuk melakukan pendataan, penandatanganan pernyataan dan pengambilan sidik jari.

”Kebanyakan yang ditangkap adalah pasangan muda dan ada juga yang pasangan selingkuh,” ujar Kasubag Humas AKP Sugiarti, Minggu (27/5).

Polisi menghimbau untuk menghormati momentum Ramadan ini, masyarakat diharapkan bisa menahan diri. Termasuk tidak melakukan hal-hal yang dilarang agama seperti perzinahan. ”Kami akan terus melakukan razia penyakit masyarakat ini,” pungkas Sugiarti.(*)

 

 

 

 

Sumber : POJOKSATU.id






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]