Jual Sagu Lemak, Pedagang di Riau Ini Bisa Raup Omzet Rp2 Juta per Bulan

Ilustrasi (Foto Internet)

Loading...

PEKANBARU - Berbicara tentang sagu, tidak hanya sebagai makanan pokok sagu juga bisa diolah menjadi beragam makanan ringan, seperti kerupuk sagu, sagu telor, mie sagu dan sagu lemak. Banyak masyarakat khususnya Riau yang menjadikan sagu sebagai ladang penghasilan.

Seperti Moher (50) dan Sinah ini misalnya. Pasangan suami istri yang merupakan warga Kecamatan Tinggi Timur Desa Sungai Tohor, Kabupaten Kepulauan Meranti ini menjadi pengusaha sagu sejak tahun 2014.

Mereka mengolah sagu menjadi makanan ringan bersama 2 orang karyawannya. Dalam menjalankan usaha ini, Moher dan istri tak jarang menemukan kendala. Kendala yang sering dihadapi ialah peralatan seperti kayu bakar dan bahan baku, yang susah didapatkan.

Sementara itu Sinah (40) mengatakan jenis olahan sagu yang biasa mereka produksi yaitu makanan ringan, Sagu Lemak.

Loading...

Produk olahan sagu ini dijual ke daerah Tanjung Samak, Tanjung Balai Karimun, Pekanbaru hingga ke Batam. Sagu Lemak sendiri bisa tahan beberapa bulan, asalkan kemasannya rapi.

Untuk harga, per bungkusnya Sagu Lemak dijual Rp 2000 saja. Dan omzet yang didapat lumayan besar yaitu Rp 2.000.000 per bulan.

"Tapi syukurlah penghasilan tersebut sangat membantu kebutuhan sehari-hari kami dan anak-anak sekolah," ujar Moher, Kamis 20 september 2018. (BPC)






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]