TEMBILAHAN, Medialokal.co - Dari 23 atlet bulutangkis yang dikirim PBSI Riau pada iven bulutangkis Piala Presiden tahun 2022 di Jakarta, hanya pasangan ganda remaja putra asal Indragiri Hilir (Inhil) binaan Pelathan Kabupaten (Pelatkab) Disparporabud bekerjasama dengan PBSI Inhil yang bisa menembus babak 8 besar.

Kedua remaja tersebut adalah Reno Dwi Pariangga (SMAN 1 Tembilahan Hulu), M Dwika Fadil (SMAN 1 Tembilahan Hulu), mereka pada babak sebelumnya berhasil mengalahkan pasangan asal Provinsi Kalimantan Timur.

"Kita ikut bangga atas perkembangan dan prestasi yang diraih anak anak, ini adalah bentuk adanya hasil dari pembinaan dan pelatihan yang selama tiga tahun terakhir kita laksanakan, semoga mereka ini terus mengukir prestasi, karena yang dikalahkan pada babak sebelumnya adalah unggulan ke delapan serta pasangan dari Kalimantan Timur pada turnamen bulutangkis Piala Presiden ini, mohon doa dan dukungan masyarakat Inhil, " ungkap DR H Ferryandi ST MT, Ketua PBSI Kabupaten Inhil, Kamis (3/8/22).

Lebih jauh Ferryandi menegaskan bahwa anak desa juga bisa berprestasi dan bersaing di level nasional, asal terus giat berlatih dan belajar dari para atlet atlet profesional yang ada serta selalu menjalankan instruksi pelatih.

"Reno merupakan putra daerah asal Guntung, sedangkan Fadil berasal dari Kecamatan Gaung yang sama sama bersekolah di   SMKN 1 Tembilahan Hulu. Semoga mental bertanding mereka ini terus meningkat, hingga pada akhirnya bisa menggapai juara pada suatu saat nanti, " papar Ferryandi yang juga Ketua DPRD Kabupaten Indragiri Hilir ini.

Semua prestasi yang telah diukir atlet binaan Pelatkab Disparporabud dan PBSI Inhil dalam tiga tahun terakhir ini kata Ferryandi juga tidak bisa dilepaskan dari dukungan Bupati Kabupaten Indragiri Hilir, HM Wardan.

"Terimakasih kepada Bapak Bupati Inhil, HM Wardan yang selama tiga tahun terakhir mendukung penuh semua program pembinaan yang dilakukan PBSI Inhil melalui Pelatkab Disparporabud Inhil, semoga kondisi seperti ini terus berlanjut hingga bisa mengharumkan nama daerah di kancah nasional, karena sebelumnya dua atlet bulutangkis Inhil juga pernah lolos untuk Seleksi Nasional (Seleknas), " tukas politisi Partai Golkar Inhil ini. (*)