ROHIL,MEDIALOKAL.CO - Kondisi gedung Persatuan Guru Republik Indonesia ( PGRI) kecamatan Bagan Sinembah, kabupaten Rohil - Riau sudah sangat pemperihatinkan.

Dari pantauan dilokasi Gedung Guru, Kecamatan Bagan Senimbah, Sabtu (18 - 11 - 2023) selain semak belukar kondisi gedung seperti pintu, plafon, jendela dan kaca hampir seluruhnya pecah, sehingga tidak layak untuk di pungsikan dan tidak bermanpaat.

Bangunan yang dulunya megah saat ini sudah seperti sarang hantu tak terurus, mirisnya lagi tempat tersebut sering dijadikan tempat untuk menikmati Narkoba dan ajang melampiaskan hawa nafsu para remaja.

Oleh karena itu, gedung PGRI tersebut perlu diperhatikan dan dikembalikan lagi fungsinya sebagai mana mestinya supaya bangunan yang mengunakan anggaran negara tersebut tidak sia- sia dan bisa berguna.

Sujarni Ketua PGRI Kecamatan Bagan Sinembah saat dikonfirmasi awak media mengaku kewalahan dalam merawat gedung tersebut karena terkendala anggaran perawatan tidak ada.

" Dulu pernah kita bersihkan, namun karena sudah lama sekali tidak digunakan ya kondisinya jadi seperti ini. sayapun telah beberapa kali mengajak para guru untuk gotong royong membersihkan gedung itu namun tidak banyak guru yang mau. Apalagi banyak fasilitas gedung yang sudah rusak dan hilang, bahkan mesin air yang pernah dibeli waktu itu saat ini sudah gak ada lagi (hilang),"Ungkapnya.

Sementara itu, menurut infomasi yang di rangkum oleh awak media, para guru yang sudah ASN di lakukan iuran dengan cara pemotongan gaji sebanyak Rp 10.000 setiap bulannya.

Banyaknya guru ASN diwilayah Kecamatan Bagan Sinembah sangat mustahil rasanya jika untuk perwatan gedung guru dananya tidak mencukupi. Bahwa dari pengakuan Ketua PGRI tidak ada anggaraannya.

" anggaran untuk memperbaiki gedung tersebut tidak ada, kalau dari iuran yang dikutip kepada anggota terbilang tidak memadai, sementara untuk kegiatan yang ada saja masih kurang,"jelasnya.

Untuk itu, dirinya mengharap adanya uluran tangan dari Pemerintah Daerah untuk membantu perbaikan gedung tersebut agar fungsinya kembali lagi seperti dulu.(*)